Mohon tunggu...
Andi Hermawan
Andi Hermawan Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Saya tidak harus menunggu semuanya baik dulu, sebelum saya memulai. Tugas saya adalah untuk memperbaiki dan agar semuanya menjadi baik karna saya memulai. itu saja. !!

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pacar Gondrong Bukan Hal yang Indah

16 Januari 2016   14:02 Diperbarui: 16 Januari 2016   14:18 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya sendiri bingung, entah mau memulai dari mana untuk menulis. saya tidak pernah merasakan bahwa saya adalah penulis. tetapi kata ajakan kebanyakan orang itu yang membuat saya memaksa untuk menulis apa saja, yang aku lihat, dengar, dan rasakan. sebab saya teringat betul apa yang di katakan oleh pak Badrul Munir "Jika Ingin Mengenal Dunia Maka Membacalah dan Jika Ingin Dikenal Oleh Dunia Maka Menulislah".

Akupun memulai, seperti apa yang sering saya lihat dan rasakan di sekitar saya. tentang lelaki yang panjang rambut itu adalah kekasih saya.

Siapa yang tak tahu dengan kata “rambut”, rambut lebih identik dengan Wanita, ada istilah “rambut adalah mahkota wanita” tapi bukan berarti pria tidak memiliki rambut. Pria juga memilikinya walau lebih pendek di bandingkan dengan Wanita.

Rambut yang panjang, hitam serta sehat sangat diimpikan oleh banyak wanita, tapi apa jadinya jika Pria juga menyukai rambut yang panjang atau istilah kerennya untuk Pria adalah “Gondrong”, apalagi mengingat bahwa Allah SWT sangat membenci Pria yang menyerupai Wanita atau sebaliknya. Pria di wajibkan untuk mencukur rapi rambutnya dan tidak “gondrong”.

Sayangnya, masih banyak saja Pria yang tidak ingin mencukur rapi rambutnya, seperti Kekasih saya ini –Andi Hermawan— hampir setiap hari saya memintanya untuk mencukur rapi saja rambutnya, tetapi dia selalu mengacuhkan perkataan saya, sering kali dia menjawab seperti ini setiap kali saya memintanya mencukur rambut "Sayang", kakak tuh ganteng kalo rambutnya panjang” atau “nggak apa-apa panjang rambutnya biar nggak ada yang suka, nanti kalau cukur pendek malah banyak yang naksir”. Sungguh aneh manusia yang satu itu!

Sebenarnya jika pria mencukur rambutnya bukan karena masalah ganteng atau tidaknya tapi lebih kepada agar lebih indah di pandang, kan bagus kalau rambutnya rapi, lebih terlihat fresh, walaupun belum mandi tapi terlihat fresh kan nggak apa-apa. Tetapi, sayangnya kekasih saya sudah tidak mempan dengan bujukan-bujukan dari saya untuk memotong rambut, mungkin sudah terlalu banyak kawan-kawannya yang memuji ketampanannya dan melarangnya untuk mencukur rambut sehingga tanggapan saya tentang rambutnya selalu dia abaikan.

Padahal jika boleh jujur, dia lebih terlihat jelek daripada tampan, seperti anak tidak terurus dengan rambut gondrongnya, sejujurnya saya lebih suka rambutnya sebelum ini, saat bulan puasa beberapa bulan lalu, dia lebih terlihat tampan, dan seperti anak baik-baik bukannya saat ini, tidak jelas! Tapi apalah dayaku dibandingkan keras kepalanya, dia lebih baik menutup telinga di bandingkan mematuhi keinginanku, padahal apa salahnya mengikuti apa yang kekasihnya sendiri inginkan toh untuk kebaikkannya sendiri, supaya tidak di anggap anak berandalan oleh orang lain.

Sebenarnya, bukan hanya dia yang keras kepala jika berbicara tentang rambut, banyak juga beberapa orang yang saya lihat memiliki rambut gondrong seperti dia, ada juga yang rambutnya lebih parah dari kekasih saya, pria tersebut adalah mahasiswa semester atas di salah satu perguruan tinggi tempat saya belajar, pria itu lebih terlihat seperti Wanita dibandingkan seperti Pria karena rambutnya yang panjang sebahu, ada juga salah satu mahasiswa semester atas juga yang memiliki rambut yang besar seperti balon ditambah lagi dengan jenis rambutnya yang “kribo”, dengan gaya-gayanya yang tidak jelas, sering juga saya melihat mereka datang ke kampus dengan wajah yang lesu terlihat sekali kalau mereka belum tidur dan pastinya belum mandi. Iyuhhhh!

Kira-kira ada tidak ya yang mau berpacaran dengan pria-pria tersebut? Yaah! Kalau pun ada mungkin Wanita-wanita yang mau lebih memilih menunggu mereka mencukur rambutnya dahulu sebelum berpacaran! 

Yaah mengingat kekasih saya yang keras kepala, saya sebenarnya sudah mulai bosan untuk memaksa dia mencukur rambutnya, tetapi nggak apa-apa! Lagipula apa salahnya terlihat tampan di depan kekasihnya sendiri, meskipun dia mau ber”genit”ria dengan wanita lain, toh! Seperti kata-kata yang saya baca di Facebook “Biarkan penggoda dan pengkhianat hancur bersama-sama”.

Dan, sebenarnya bukan hanya tentang rambut yang menjadi masalah saya terhadap dia, tetapi tentang dia yang memakai kalung emas. astaga! Sebenarnya apa yang ada di dalam otak pria ini? Kenapa sampai kalung emas yang sebenarnya hanya boleh di gunakan wanita di pakai juga?

Sering juga saya memperingatkan dia tentang kalung emas tersebut. Tetapi, yaah! Gitu deh, dia kan pria yang paling keras kepala sedunia. Saya sebenarnya tidak mengapa jika dia pakai kalung emas, toh! Dosa-dosa dia jugakan. yang menjadi problem saya adalah dampak jangka panjang yang bakal dialaminya nanti, dampaknya adalah cepat lupa atau “pikun” saat sekarang saja sudah mulai terlihat dampaknya, dia sudah sering lupa apa saja. Saya sangat takut jikalau mungkin nanti lama kelamaan dia bakal lupa saya! Oohhh astaga! Paranoid sekali!

Pernah satu kali dia berkata yang sebenarnya membuat saya sangat sakit hati dan kecewa, waktu itu saya pernah menegur dia yang terlalu sering keluar malam dan tentang kalung itu juga, langsung saja dia membalas “nggak usah larang-larang kak Andi, mau-mau kak Andi keluar kemana-mana, tugas kamu tuh Cuma mencintai kak Andi saja” shit! Syukur-syukur ada yang peduliin kali! Bagaimana kalau sakit? Manjanya malah ke saya juga padahal.

Dia juga sangat susah jika di suruh tidur cepat, dia terlalu sering begadang, seperti Burung hantu, mengintai malam hari dan siang hari burung hantu tidur. Manusia ini terlalu banyak masalahnya!

Mengingat tentang masalah rambut dan kalung emas itu, ingat! Sudah ada dua hal yang Allah SWT tidak suka tetapi tetap dilakukan. Tak apa-apa, syukurnya Neraka masih muat! 

Riang Nirmala Dewi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun