Mohon tunggu...
Andi Abriani Ayu Sari
Andi Abriani Ayu Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - ilmu ekonomi

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Studi Kasus Etika Bisnis Versus Profit, Di Manakah Posisiku?

18 Oktober 2021   08:42 Diperbarui: 18 Oktober 2021   08:43 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Anda ditunjuk sebagai presiden direktur, diperusahaan dibidang pertambangan dan energy yang didirikan oleh kakek anda sejak 50 tahun lalu, menggantikan ayah anda yang mengundurkan diri karena alasan kesehatan. Walau demikian, ayah anda masih terlibat di struktur organisasi perusahaan dengan jabatab komisaris bersama 2 paman anda di dewan komisaris. Sebagaimana umumnya perusahaan keluarga, sebagian besar posisi di struktur organisasi perusahaan anda disini oleh keluarga dan kerabat anda yang sebagian besarnya tidak memiliki kompetensi yang cukup.

Anda ditugaskan oleh dewan komisaris untuk mencapai target profit 300% di tahun pertama jabatan anda. Target anda selanjutnya adalah memperluas daerh eksplorasi mineral dan tambang ke daerah lain dengan caka pembukaan lahan baru dan juga dengan cara mengakuisisi beberapa perusahaan kecil untuk bergabung diperusahaan anda.

Selama ini, perusahaan tambang anda mengesplorasi mineral didaerah pelosok  Kalimantan sehingga perusahaan anda sering berurusan dengan masyarakat adat terkait hak eksplorasi dan eksploitasi didaerah tersebut. Perusahaan anda telah berurusan dengan masalah hukum sejak 30 tahun lalu, aktivis lingkungan dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) beserta masyarakat adat telah melakukan protes terkait aktivitas eksplorasi dan eksploitasi tambang danmineral di daerah tersebut karena aktivitas tersebut dinilai menggunakan ekosistem lingkungan, menggangu hakhak masyarakat adat, dan menciptakan pencemaran lingkungan.

Hal ini menempatkan anda dalam suatu posisi yang serba salah dan dilematis

PERTANYAAN

  • Hal-hal apa saja yang menjadi masalah pada kasus di atas?
  • Jelaskan apa yang akan anda lakukan pertama kali sebagai seorang presiden direktur terkait masalah ini? Di satu sisi, ada tekanan dari pihak internal perusahaan yang mempekerjakan anda (yang mana salah satu dewan komisaris adalah ayah anda) dan di sisi lain ada tekanan dari pihak eksternal terkait aktivitas operasional perusahaan anda. Pihak mana yang akan anda perioritaskan? Pihak internal atau pihak eksternal?
  • Jelaskan solusi yang anda tawarkan terkait masalah ini!

JAWABAN :

  • > Dari masalah masalah yang perusahaan saya hadapi, maka saya akan memberikan beberapa   solusi untuk menyelesaikan, terkait dengan target profil dan perluasan daerah mineral dan tambang yang dibebankan oleh dewan komisaris terhadap saya.
  • > perusahaan yang berurusan dengan masalah hukum sejak 30 tahun lalu, masyarakat telah melakukan aktivitas eksploirasi dan eksploitasi tambang dan mineral di daerah, karena aktivitas dinilai mengganggu lingkungan dan hak-hak masyarakat dan pencemaran lingkungan.

  • Hal ini menimbulkan konflik antara individu dimana nilai yang dianut oleh masyarakat bertentanggan dengan nilai yang harus ditanamkan diperusahaan.

  • Yang akan saya lakukan pertama kali yaitu, mencari solusi untuk permasalahaan yang ada dengan memikirkan perusahaan serta lingkungan yang mungkin akan terpengaruh.

  • Untuk masalah yang kedua mengenai pihak mana yang saya akan perioritaskan adalah pihak eksternal. Saya memilih pihak ekternal karena tanggung jawab social perusahaan, maka saya seharusnya sebagai direktur untuk mengambil tindakan dalam menyelesaikan permasalahaan yang ada.

  • Ada dampak yang timbul bagi lingkungan sekitar, mengelompokkan skala prioritas sehingga saya dapat mengambil keputusan untuk menyelesaikan masalah-masalah tersebut dengan tepat.

  • Solusi yang saya tawarkan adalah jabatan struktur organisasi yang diisi oleh kerabat yang sebagian besar memiliki kompotensi yang cukup, dan pengembangan atau kemampuan yang mereka miliki bagaimana kemampuan itu dipergunakan daam pencapaiaan tujuan perusahaan.

  • Sementara pengembangan kepribadian dalam jangka panjang menjadi budaya kerja untuk memegang pekerjaan. Pengembanggan ini berhasil jika adanya motivasi penting untuk memberikan dorongan kepada karyawan agar bekerja dengan penuh tanggung jawab.

  • Target perluasan daerah eksplorasi tambang ke daerah, dengan cara pembukaan lahan baru dan dengan cara mengakuisisi perusahaan kecil untuk bergabung.

  • Hal utama sebaiknya dilakukan adalah menyelesaikan permasalahan hukum tersebut. Untuk mencegah masalah sebelum melakukan perluasan di daerah eksplorasi sangat diperlukan untuk persiapan area pengolahan limbah, dan membuat sesuai kebijakan pemerintah agar proses perluasan derah tambang dapat realisasi dengan baik dan dampak yang ditimbulkan juga tidak terlalu besar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun