Mohon tunggu...
Lyfe

Generasi Muda yang 'Muda'

26 November 2016   01:38 Diperbarui: 26 November 2016   02:38 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Generasi muda, adalah generasi penerus bangsa Indonesia yang tentunya diharapkan dapat membawa perubahan besar ke arah yang lebih positif bagi nasib bangsa Indonesia. Namun, ‘generasi tua’ menganggap bahwa generasi muda bangsa ini sudah rusak, liar, terlalu berani dan pergaulan mereka dibilang terlalu bebas sehingga generasi muda zaman sekarang tidak dapat diandalkan. Memang, belakangan ini ada beberapa bahkan banyak kasus – kasus yang mempertanyakan rasa cinta  pemuda terhadap tanah air dan nasionalisme pemuda - pemuda Indonesia, Contohnya saja 8 orang pemuda berani menduduki patung pahlawan revolusi yang gugur dalam peristiwa G30SPKI, yang terletak di daerah Tugu Letda Sujono, Sumatera Utara demi ber-selfie. (www.berantai.com 8 Mei 2016)

Namun, saya mewakili seluruh pemuda pemudi di Indonesia berani berkata bahwa tidak semua generasi muda mempunyai mental yang ‘urakan’ seperti itu. Jarang sekali ada warga negara yang tidak mencintai tanah air mereka sendiri. Dahulu para pemuda memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dengan cara turun ke medan perang melawan penjajah dan membuat organisasi pemuda untuk merundingkan masa depan negara Indonesia. Namun sekarang zaman telah berubah, zaman telah berkembang kearah yang lebih modern. Zaman berubah, berubahlah pula cara pemuda untuk menunjukan caranya mencintai Indonesia.

Mari kita lihat pemuda yang dapat dikatakan orang awam sebagai ‘pemuda Indonesia yang mencintai Indonesia’ . Banyak sekali pemuda - pemuda yang berhasil sukses dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Tex Saverio adalah salah satu contohnya. Berawal dari hobinya dan keyakinannya untuk mengambil resiko dalam setiap keputusan, membuatnya berhasil sukses di dunia fashion.Ia mengaku bahwa meskipun ia tidak menamatkan SMA nya, orang tuanya tetap mendukung penuh setiap keputusan yang telah dibuat oleh Tex. (www.suaramerdeka.com 31 Maret 2012)

Ada pula designer cilik Rafi Ridwan yang memulai karirnya dari umur 9 tahun. Sedari kecil, bakatnya sudah terlihat dan berhasil membuat takjub banyak orang. Yang membuatnya makin mengagumkan adalah fakta bahwa Rafi mempunyai keterbatasan fisik, yaitu Ia tidak dapat mendengar alias tunarungu. Walaupun sempat dihujat karena keterbatasan yang dimilikinya dan mimpinya yang dianggap tidak dapat terealisasikan, Rafi tidak menyerah. Dukungan dari sang bunda, kegigihan dan semangat membuatnya bisa berkesempatan untuk memperkenalkan kain Indonesia di dunia internasional dan berhasil menyabet rekor MURI sebagai ‘Designer Tunarungu Termuda di Indonesia’. (www.indonesianlantern.com 6 Agustus 2016)

Satu lagi contoh pemudi Indonesia yang berhasil membuat Indonesia dapat mengangkat kepalanya menghadapi dunia internasional. Adalah Ariska Putri Pertiwi, The Winner of Miss Grand International 2016 pertama dari Indonesia, bahkan Asia. Berlatar belakang keluarga militer dan Ia mengaku bahwa pribadinya yang disiplin tidak lepas dari didikan sang ayah yang merupakan seorang tentara. Walaupun sempat dihujat dan dianggap tidak mencerminkan pribadi agamanya, Riska tidak patah semangat dan tetap mengejar mimpinya. (www.detik.com 26 Oktober 2016)

Mereka adalah sebagian kecil dari pejuang – pejuang muda yang berani berjuang untuk mengharumkan nama Indonesia dan mengangkat derajat Indonesia di mata dunia. Banyak sekali pemuda - pemudi diluar sana yang tidak tersorot media, yang masih berjuang, yang masih berusaha membuat dirinya berguna demi bangsa dan negara. Kami, pemuda Indonesia masih mempunyai rasa nasionalisme dan rasa cinta tanah air. Jangan melihat kami dari sisi negatif saja, tetapi lihatlah kami dari sisi positifnya pula. Tegur kami bila salah, kami masih perlu banyak berubah dan belajar. Janganlah pandang remeh kami, mungkin kelakuan kami memang liar dan nakal karena kami masih muda. Tetapi lihatlah kami beberapa tahun lagi. Indonesia akan berubah ditangan kami, para generasi muda Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun