Mohon tunggu...
Ananda Nur Shafira
Ananda Nur Shafira Mohon Tunggu... Perawat - Mahasiswa Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia

Your future nurse

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Perawat sebagai Pemberi Asuhan dan Pengemban Nilai Profesionalisme (Revisi)

27 Mei 2019   04:32 Diperbarui: 1 Juli 2021   21:31 6008
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peran Perawat sebagai Pemberi Asuhan dan Pengemban Nilai Profesionalisme (unsplash/luis melendez)

Eksistensi perawat telah ada dan dikenal sejak zaman primitif, hal ini dibuktikan dengan hadirnya tokoh-tokoh perawat di berbagai negara dari berbagai era. 

Pada masa tersebut, peranan keperawatan lebih menitik beratkan perawat untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan guna memberikan tindakan asuhan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat (Budiono, 2016). 

Keperawatan mengalami evolusi dari metode perawatan atau pengasuhan yang tidak terstruktur menjadi pendekatan yang terstruktur, ilmiah, dan profesional (DeLaune, S. C., & Ladner, P. K., 2011). Sehingga saat ini peran perawat menjadi lebih luas pada aspek  peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, serta memandang klien secara komprehensif (Nurachmah, 2019).

Ditinjau dari definisinya, perawat adalah seseorang yang telah lulus pendidikan tinggi Keperawatan, baik di dalam maupun di Iuar negeri yang diakui oleh pemerintah sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundangundan (UU No 38 tahun 2014 tentang Keperawatan). 

Sedangkan profesionalisme adalah sebuah sifat atau karakter dari perpaduan berbagai keilmuan, keterampilan, dan keahlian yang menghasilkan sebuah komitmen. 

Maka berdasarkan definisi di atas, dapat diartikan bahwa profesionalisasi keperawatan ialah tahapan dinamis di mana profesi keperawatan yang telah terbentuk mengalami berbagai perubahan dan perkembangan karakteristik sesuai dengan tuntutan profesi dan kebutuhan masyarakat untuk mewujudkan perawat profesional (Nursalam, 2014). 

Baca juga : Pengaruh Senyum Perawat Profesional Ketika Memberikan Asuhan Keperawatan

Menurut Kementerian Kesehatan RI (2017), perawat profesional adalah Ners, Ners Spesialis, dan Ners Konsultan yang pendidikan keperawatanya berasal dari jenjang perguruan tinggi kesehatan. 

Berbicara mengenai perawat, berdasarkan wawancara yang penulis lakukan terhadap perwakilan mahasiswa dari seluruh fakultas di Universitas Indonesia, masih banyak mahasiswa yang keliru dalam mengartikan dan memahami peran dan tugas perawat. 

Beberapa penyebab kekeliruan tersebut didasarkan pada stigma negatif masyarakat terhadap perawat atau pun adanya oknum perawat yang secara tidak langsung memberikan citra yang kurang baik. 

Maka dari itu, perlu adanya pembahasan dan penegasan lebih lanjut mengenai peran dan fungsi perawat yang sesungguhnya dalam bidang kesehatan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun