Mohon tunggu...
Anan Alkarawangi
Anan Alkarawangi Mohon Tunggu... Administrasi - Jurnalis Warga
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Duta Pasundan Di Bumi Majapahit

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Babinsa Koramil Pungging Bantu Petani Tebar Benih Padi

29 Januari 2019   22:02 Diperbarui: 29 Januari 2019   22:03 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Serda Sugiarto Dampingi Petani Tebar Benih Padi Situbagendit, Selasa (29/01/2019)

Mojokerto, -- Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Kodim 0815 Mojokerto Serda Sugiarto mendampingi dan membantu petani melaksanakan tabur benih padi varietas Situ Bagendit untuk persemaian di lahan milik Musta'in, Anggota Poktan Sejahtera Satu, Dusun Arjosari Rejo, Desa Randuharjo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (29/01/2019).

Kegiatan yang dilakukan Babinsa Koramil 0815/11 Pungging ini merupakan aksi nyata dari upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan demi mewujudkan swasembada pangan yang diprogramkan pemerintah.

Menurut Serda Sugiarto, kegiatan tebar benih untuk persemaian ini dilakukan di lahan seluas 6 x 20 meter sebagai persiapan untuk masa tanam pertama pada 2019.  Benih padi Situbagendit ini dipersiapkan untuk lahan tanam seluas 2.000 meter. Setelah 21 hingga 25  hari dari tebar/sebar, benih padi ini sudah bisa dicabut dan siap tanam.      

Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Serda Sugiarto Dampingi Petani Pengolahan Lahan, Selasa (29/01/2019)
Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Serda Sugiarto Dampingi Petani Pengolahan Lahan, Selasa (29/01/2019)
"Kegiatan pendampingan terhadap petani sebagai tugas tambahan yang harus dilakukan Babinsa di wilayah binaan. Meskipun hanya tugas tambahan namun harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Ini kita lakukan dengan senang hati," ungkapnya.

Masih di lokasi yang sama, usai tebar benih, Babinsa juga membantu petani dalam mengolah lahan dengan menggunakan satu unit mesin traktor tangan (Hand Tractor). Pembajakan lahan ini sebagai tahapan yang harus dipersiapkan para petani sebelum masa tanam tiba.  

Untuk diketahui, melalui pembajakan, proses pembalikan dan penggemburan tanah harus dilakukan secara maksimal agar tanah menjadi lebih gembur dan subur serta dapat ditanami tepat waktu, ketika bibit padi siap pindah tanam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun