Mohon tunggu...
Anan Alkarawangi
Anan Alkarawangi Mohon Tunggu... Administrasi - Jurnalis Warga
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Duta Pasundan Di Bumi Majapahit

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kaum Ibu Desa Jembul Tuntaskan Praktik Kewirausahaan

27 Juli 2018   02:03 Diperbarui: 27 Juli 2018   02:05 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 MOJOKERTO, - Selama dua pekan lebih, kaum perempuan Desa Jembul menerima materi teori dan praktek kewirausahaan yang dikemas dalam bentuk Pelatihan Mobil Training Unit (MTU) yang diselenggarakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan Kerja (PK) Mojokerto Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Provinsi Jatim (dulu BLK-red).

Pelatihan MTU bertajuk "Pelatihan Keterampilan Kejuruan Pengolahan Hasil Pertanian Program Peningkatan Kualitas Dan Produktivitas Tenaga Kerja", diikuti 25 peserta yang semuanya kaum hawa Desa Jembul.

Mohammad Makhfud, instruktur yang ditunjuk dari UPT PK Mojokerto, saat ditemui di lokasi kegiatan, Kamis (26/07/2018), menuturkan, pelatihan kewirausahaan ini disenggarakan dalam rangka mendukung TMMD Reguler Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto.

Pelatihan ini sudah dimulai sejak tanggal 10 Juli 2018 lalu, dan hari ini, Kamis (26/07) praktek pembuatan roti kukus gula palem dan besok, Jum'at (27/08) tinggal evaluasi sekaligus akhir dari pelatihan MTU, ungkapnya.

Terpisah Danramil 0815/15 Jatirejo Kapten Inf  Supriyanto, saat dikonfirmasi mengatakan, pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan Satgas TMMD bekerjasama dengan UPT PK Disnakertans Provinsi Jatim sangat bermanfaat bagi kaum perempuan Desa Jembul.   

Melalui keterampilan yang didapat dari pelatihan ini, lanjut Danramil, diharapkan ibu-ibu warga Jembul dapat mempraktekan dan mengembangkannya dengan kegiatan bernilai ekonomis sehingga menambah pendapatan  yang dapat menopang ekonomi keluarga.

Sementara, Ibu Supardi (43), salah satu peserta pelatihan, mengaku senang dengan adanya pelatihan keterampilan ini, sehingga dirinya bersama ibu-ibu lainnya dapat mengetahui dan mengenali hasil pertanian yang dapat diolah menjadi makanan yang bernilai ekonomis.  "Ilmunya dapat rezekinya merapat", ucapnya dengan wajah sumringah.

Tidak cukup itu saja, selama dua minggu dilatih, dirinya sudah bisa mempraktekan membuat beberapa jenis kue seperti donat ubi, nastar, castengel dan rendang.  Masih katanya, keterampilan yang didapat ini akan dipraktekannya untuk membuka usaha kecil-kecilan sehingga dapat menghasilkan uang tambahan.  

Tak lupa, dirinya juga sangat berterima kasih kepada instruktur dari Disnaker Provinsi Jatim dan Satgas TMMD Kodim Mojokerto, yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan keterampilan kewirausahaan bagi ibu-ibu Desa Jembul.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun