Mohon tunggu...
Urang Tebidah
Urang Tebidah Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

maka berlalulah semua itu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

AL-qur'an menolak kekuasaan illahi

31 Oktober 2010   17:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:57 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ajaran alqur'an seluruhnya berorientasi pada hal yang praktis: ia memberikan petunjuk kepada manusia. karena itu, perhatian alquran kepada teologi teoritis dan spekulatif adalah negatif. memang, alquran mengandung sedikit teologi, sejumlah tertentu tentang kosmologi dan psikologi serta lainnya, akan tetapi, semua ini berorientasi pada tindakan dan dimaksudkan untuk menjaga perilaku manusia agar tetap berada pada jalan yang benar, seirama dengan akhlak yang mulia serta sesuai dengan tujuan tertentu. karena itu konsep alquran tentang tuhan pada dasarnya _ bahkan semata-mata _ adalah fungsional. tentu saja hal ini tidak berarti alquran mengabaikan nilai-nilai kebenaran dari pernyataan-2 tersebut....bahkan yang menyangkut tuhan.....adalah tunduk kepada, dan dalam suatu pengertian yang vital, perlu diuji dengan keberhasilannya dalam menciptakan suatu keadaan didunia ini. dengan demikian, tidaklah mengherankan atau menguncangkan seseorang bahwa sekalipun ALLAH (tuhan) disebut lebih dari 6000x didalam Al-quran(selain quasi-nama tuhan yang lain seperti Rahman"yang maha pengasih" dan Rabb"penopang" ), tetapi semua pernyataan ini sebenarnya adalah pernyataan tentang manusia, pusat perhatian alquran.

dikarenakan tujuan praktis al-quran itulah sehingga ia menghindari semua diskusi teoritis tentang hakikat tuhan. Al-quran bahkan dengan tegas menolak untuk menyinggung masalah kekuasaan illahi dan bagaimana hal ini mempengaruhi kebebasan manusia; al-quran hanya menyatakan bahwa tuhan adalah maha kuasa dan bahwa manusia diberi pilihan dan diserahi tanggung jawab. hal ini disebabkan oleh karena kepentingan alquran adalah untuk memelihara perilaku manusia didalam tensi yang, disatu pihak di ciptakan oleh adanya kenyataan bahwa manusia dapat terjerumus ke dalam keputusasaan yang disebabkan oleh kesadaran yang berlebihan akan penafian dirinya berhadapan dengan tuhan dan, dilain pihak, diciptakan oleh adanya kenyataan bahwa manusia cukup berani untuk berbuat durhaka serta dalam pembenaran dirinya sendiri, menempatkan kehendaknya bagi perintah moral.

tujuan alquran adalah untuk melindungi manusia agar tidak terjerumus kepada salah satu dari ekstrem2 nihilistik ini dan dapat menjamin tercapainya jenjang tertinggi dari kreatifitas moral manusia. salah satu fungsi utama dari adanya gagasan tentang tuhan adalah untuk menjelaskan keteraturan alam semesta bahwa tidaka ada pelanggaran hukum dalam jagat raya dan bahwa seluruh kosmos merupakan kesatuan organis. inilah alasan dibalik penegasan terus menerus terhadap keesaan Tuhan.

semoga bermanfaat....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun