Sampai sekarang ini Indonesia mengalami konflik kapitalisme global. Dimana kapitalisme global yaitu merupakan sintem ekonomi di mana perdagangan, industri dan alat-alat produksi dikendalikan oleh pemilik swasta dan terjadi dinegara-negara seluruh dunia, bahwasanya pemilik modal menginginkan hasil yang sangat besar, salah Negara yang mengalami hal ini yaitu Indonesia.
Prinsip kapitalisme global ini yaitu menghilangkan seluruh hambatan terhadap perdagangan, industri dan alat-alat produksi. Ketika terjadi kapitelisme global ini terjadi, tidak ada lagi penghalang perekononomian antara ekonomi nasional dan ekonomi internasional akan memiliki pregres yang lebih tinggi.
Oleh karena itu pemerintah harus selalu menjaga 3 hal yaitu: berdaulat dalam berpolitik, berdikari dalam ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.
Kalangan pemerintah harus selalu berusaha lebih keras dengan cara yang tepat untuk memproteksikan Negara agar tidak terjadi konflik ideology maupun ekonomi dan politik yang dapat mengancam stabilitas Negara dan Indonesia memiliki Pasal 33 UUD 1945 yang mengatur tentang pengelolaan sumber daya yang diatur oleh negara bila berkaitan dengan hajat hidup orang banyak.
Contoh dari ekonomi global yaitu Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), hari membuka peluang besar-besaran untuk saling bertukar barang dan jasa antara produk dalam negeri menuju pasar Internasional.
MEA sebenarnya sudah terjadi pada ke 12 (1200 masehi) jaman Majapahit, kerajaan Perisai, kerajaan Iran, Cina dll. Pada saat itu terjadi perdagangan bebas untuk meningkatkan sumber daya masing-masing, maka terjadi hubungan kerjasama antar kerjaan-kerajaan, namun saat ini juga kembali muncul.
MEA merupakan wujud kesepakatan dari negara-negara untuk membentuk suatu kawasan bebas perdagangan dalam rangka meningkatkan daya saing ekonomi. Saat ini pendidikan Vokasi dituntut untuk dapat menghasilkan lulusan berkualitas Internasional yang dilengkapi dengan keterampilan profesional, keterampilan bahasa dan keterampilan antar budaya.
MEA merupakan kapitalisme yang membutuhkan habitat ruang gerak berupa Negara yang siap dikonsumsi sehingga akan menimbulkan peran kapitalisme yang akan membabi buta untuk meraih keuntungan yang sangat tinggi. Perkembangan kapitalisme global telah menjadi kebiasaan sehari-hari diberbagai Negara salah satunya Indonesia.
Sebagi contoh dalam penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, saat ini orang akan merasa kegelisahan jika dalam 1 hari tidak memeng hanphone, apalagi manusia saat ini selalu munginginkan hal yang terbaru, semisal sudah mempunyai HP bagus, jarak beberapa bulan ada hanphone terbaru, pasti akan menginginkan yang terbaru. Hal ini menandakan perkembangan kapitalisme yang semakin mengglobal dapat mendorong terjadinya bebagai kondisi baru.
Terciptanya berbagai inovasi yang memunculkan produk-produk unggulan. Kondisi seperti ini mengakibatkan melimpahnya produk dengan harga yang relative lebih murah, sehingga meningkatkan persaingan peruhaan untuk menfaatkan keunggulan kompleks dalam Negara, agar dapat memenangkan persaingan pasar.
