Mohon tunggu...
Akbar Muhibar
Akbar Muhibar Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa, Blogger dan Vlogger

Penyuka seni suara dan seni membaca terbalik. Saat ini juga menjadi penulis di akbarjourney.com dan vlog akbarjourney.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Isi Piringku Padat Berisi, Harus Kenyang atau Sehat Ya?

4 September 2019   00:12 Diperbarui: 7 September 2019   17:41 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prosesi penyusunan bahan makanan ke atas piring oleh tim Isi Piringku Piringku Padat Berisi di Danone Blogger Academy 2019. (doc. DBA 2019)

Hemm, banyak juga ya? Padahal sebenarnya sangat sederhana. Untuk konsumsi dewasa, setiap piring itu nantinya akan dibagi tiga. Sepertiga untuk makanan pokok, sepertiga untuk sayur, dan sepertiga untuk lauk serta buah. 

Kalau buat anak-anak sendiri, nanti porsinya akan berubah yaitu sepertiga makanan pokok, sepertiga lauk, serta sepertiga sayur dan buah.

Apakah hanya untuk orang dewasa dan anak-anak? Tunggu dulu, karena untuk balita umur 2-5 tahun juga ada. Karena mereka membutuhkan asupan protein nabati yang cukup untuk memenuhi pertumbuhan, maka porsinya ada penambahan. Sepertiga untuk makanan pokok, sepertiga protein hewani, serta sepertiganya adalah sayur buah dan protein nabati.

"Gizi harus seimbang, karena tubuh hanya satu seumur hidup," tutup dr. Putu di akhir penjelasannya.

Sesi persentasi tim Isi Piringku Piringku Padat Berisi, di depan dr. Putu untuk mempertanggung jawabkan kekacauan yang kami buat. (Doc: DBA 2019)
Sesi persentasi tim Isi Piringku Piringku Padat Berisi, di depan dr. Putu untuk mempertanggung jawabkan kekacauan yang kami buat. (Doc: DBA 2019)

Akhirnya sajian Isi Piringku ala empat kelompok yang dibagi dari seluruh peserta Danone Blogger Academy 2019, dinilai satu persatu oleh dr. Putu. Ada yang isinya lengkap, tapi tumpukan makanannya seperti porsi makan dua hari, ada pula sayurnya terlalu banyak dan buahnya tidak beraturan. Sampai-sampai ada juga yang menyertakan satu gelas air putih di sampinya sebagai pelengkap isi piringku.

Kelompok kami akhirnya maju paling terakhir dengan sajian monumental yang berjudul : Isi Piringku, Piringku Padat Berisi.

Namun ada satu masalah.

"kayaknya kita kurang air putih ini," ujarku pada Agi saat penilaian.

Dengan sigap Agi ngeles saat presentasi.

"Tadi ada airnya dokter, tapi udah ngga ada karena saya kehausan!", seisi ruangan akhirnya tertawa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun