Kita telah lama membincang pagi dan senja, pada malam,
ketika gelap meluruh pelan dari kisi-kisi jendela kamar kita
dan kenangan yang telah kita rajut bersama larut dalam kelam
Sehelai pasmina biru, untukmu, istriku, kupersembahkan dengan riang
saat menyaksikan matamu berbinar terang dalam temaram
Lalu larik-larik puisi kulantunkan pelan bersama doa dan asa
Percayalah, kataku, hujan siang hari bukanlah pengkhianatan atas terik mentari pagi
dan terang bulan malam ini tidaklah berarti mengingkari hadirnya mendung di petang tadi
Terkadang, kita perlu menyadari bahwa kebahagiaan yang kita reguk hari ini
tidaklah menafikan duka yang pernah terjadi, kini dan mungkin nanti
Keniscayaan itu, membuat kita kuat dan tahu bagaimana melerai badai,