Mohon tunggu...
Amri Kurniawan
Amri Kurniawan Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa universitas sriwijaya

Membahas ilmu hubungan internasional

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Benarkah Korea Utara Menggunakan Senjata Nuklir sebagai Strategi Klasik Clausewitz

3 Desember 2021   19:30 Diperbarui: 3 Desember 2021   19:31 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Benarkah korea utara menggunakan senjata nuklir sebagai strategi klasik Clausewitz

Democratic People's Republic of Korea (DPRK)) adalah sebuah negara di kawasan Asia Timur, yang meliputi sebagian utara Semenanjung Korea. Ibu kota dan kota terbesarnya adalah Pyongyang. Zona Demiliterisasi Korea menjadi batas antara Korea Utara dan Korea Selatan. Sungai Amnok dan Sungai Tumen membentuk perbatasan antara Korea Utara dan Republik Rakyat Tiongkok. Sebagian dari Sungai Tumen di timur laut merupakan perbatasan dengan Rusia. Korea utara di pimpin oleh seorang presiden. Presiden korea utara sekarang ialah Kim Jong-un. Kim Jong-un dikenal sebagai presiden yang diktator, dan juga korea utara sangat kental dengan orientasi militernya yang mewajibkan warganya tanpa terkecuali untuk mengikuti program wajib militer.

Senjata nuklir adalah senjata yang kekuatannya berasal dari fisi nuklir dan memiliki daya musnah yang dasyat. Kejadian yang menjadi saksi bahwa senjata nuklir ini menjadi senjata pemusnah yang luar biasa ialah Hiroshima dan nagasaki pada Perang Dunia II. Penggunaan nuklir ini hanya di gunakan 2 kali, kedua nya di  negara jepang. Pada Saat ini, kepemilikan senjata nuklir sebagai senjata pemusnah yang dasyat atau senjata modern ini terdapat 9 negara di dunia, yang secara “resmi” memiliki senjata pemusnah massal ini: Amerika Serikat, Rusia, Inggris Raya, Prancis, Cina, Israel, India, Pakistan, dan Korea Utara. Korea Utara menarik diri dari perjanjian Nuklir 2003 karena ingin mengembangkan senjata nuklir (Nailufar, 2020)                                                                          

strategi klasik Clausewitz yang merupakan cara memaksimalkan alat kekerasan yang dihasilkan oleh suatu fenomena Negara modern dengan tujuan bagaimana cara memenangkan perang dan bagaimana melatih pasukan. Dari sini bisa dilihat bahwa kekuatan militer sangat penting jika pada saat terjadinya perang, yang dimana hal tersebut akan mempengaruhi letak geografis, maka seorang prajurit akan dituntut paham tentang strategi jika dalam suatu keadaan perang. sehingga ini menjadi sebuah langkah awal seorang prajurit perang dalam keadaan perang. Dan bagaimana kita akan menghadapi peperangan dan strategi ini menuntut bahwa kita berhati – hati dalam sebuah perang dalam memperjuangkan dengan adanya senjata nuklir sebagai alat untuk mencegah pecahnya sebuah peperangan.         

kita ketahui bahwa kepemilikan senjata nuklir korea utara adalah bukan kepemilikan resmi secara global. Sudah disebutkan diawal bahwa ada 9 negara yang memiliki resmi senjata pemusnah massal isebuah isu keamanan yang membuat ancaman keamanan bagi negara di sekitaran korea utara, tak terkecuali korea selatan sebgai negara yang memiliki hubungan yang tidak baik atau tidak harmonis di keduanya. 

Korea yang memiliki senjata nuklir membuat korea selatan memperkuat kekuatan militer atau yang sering kita kenal sebagai dilemma security akibat korea utara yang memperkuat kekuatan senjata miliki yaitu senjata pemusnah masal atau senjata kimia yang dimiliki oleh korea utara. Tentu kepemilikan senjata pemusnah massal ini membuat negara negara didunia menyoroti korea utara yang di khawatirkan menyalahgunakan senjata pemusnah masal ini.

Jika kita mengkaitan kekuatan militer dari korea utara dengan strategi klasik clausewitz. Militer korea utara diakui dunia sebagai kekuatan militer terbesar ke empat didunia dengan miliki 1,3 juta pasukan aktif, terhitung dengan sekitar 5 persen dari total populasi. Korea utara juga memiliki senjata alat penghancur yang dasyat yaitu senjata nuklir. 

Senjata nuklir adalah suatu alat penghancur yang dasyat yang dikembangkan di zaman modern ini. Diketahui bahwa korea utara tidak hanya miliki senjata nuklir sebagai alat penghancur tapi juga memiliki rudal yang bisa menempuh jarak yang jauh. Rudal yang dimilliki oleh korea utara bisa menempuh jarak 1.500 kilometer sebelum mencapai sasaran dan kemudian jatuh keperairan. (CNN INDONESIA, 2021)

Disisi lainnya negara tetangga yaitu korea selatan merasa ketar – ketir karna senjata nuklir dari korea utara menjangkau negaranya. Hal ini tentu mengancam isu keamanan yang ada di korea selatan. Sehingga, tentu ini mengakibatkan korea selatan harus meningkatkan kekuatan militernya dalam mempertahankan kekuatannya. 

Korea selatan tidak hanya memperkuat sektor militer nya saja dalam mengatasi isu keamanan nuklir yang dikembangkan oleh korea utara. Isu nuklir ini juga diangkat ke dunia internasional sebagai wujud bahwa ini adalah hal yang serius. Tidak hanya korea selatan saja yang mengalami kekhawatiran akibat tindakan korea utara yang ingin menuji coba senjata nuklir nya. Negara sekitar seperti jepang juga merasa terganggu oleh isu nuklir yang dikembangkan oleh korea utara.

Dunia internasional mengencam tindakan yang dilakukan oleh korea utara. Institut Persenjataan Korea Utara menyatakan bahwa uji coba itu merupakan keinginan kuat Partai Buruh Korea dan rakyat Korea untuk "membalas jika ada provokasi dari pihak lawan”. Negara yang paling keras dalam bereaksi terhadap uji coba ini ialah korea selatan yang sangat berdekatan dengan korea utara. Presiden korea selatan Park Geun-Hye menyebutnya bahwa tindakan yang dilakukan oleh korea utara adalah tindakan yang ceroboh yang gila dan penghancur diri sendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun