Lihat ke Halaman Asli

yanti ningrum

freelancer

Ciri-ciri Negara Mengalami Resesi

Diperbarui: 29 Agustus 2020   12:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : sindonews.com

Adanya pandemi Covid 19 yang terjadi seperti sekarang ini, menyebabkan beberapa negara didunia mengalami resesi. Guncangan ekonomi yang tiba-tiba seperti yang terjadi akhir-akhir ini merupakan salah satu penyebab suatu negara mengamai resesi.

Guncangan ekonomi yang tiba-tiba yang menimbulkan resesi, pernah juga terjadi pada tahun 1970-an dimana OPEC (The Organization of the Petroleum Exporting Countries/Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak Bumi) memutuskan pasokan minyak tanpa peringatan.

Apa ciri-ciri dari suatu negara yang mengalami resesi atau tidak ?

Berdasarkan sumber dari Uangonline, suatu negara akan digolongkan kedalam negara yang mengalami resesi apabila terjadi :

Produk domestik bruto (PDB) negative

PDB atau pertumbuhan ekonomi yang negative dalam 2 kuartal berturut-turut sudah dapat dikatakan jika suatu negara memasuki masa resesi.

Namun walaupun begitu menurut bu Sri Mulyani Indonesia belum memasuki masa resesi , Menurut bu Sri Mulyani, sebuah negara baru dapat dikatakan masuk ke fase resesi apabila realisasi pertumbuhan ekonomi secara tahunan atau year on year (yoy) terkontraksi selama dua kuartal berturut-turut. (Sumber : Kompas.com )

Meningkatnya tingkat pengangguran

Nah disaat pandemi seperti sekarang, kita sudah mendengar dan mungkin ada yang merasakan adanya kondisi seperti diatas, yaitu meningkatnya tingkat pengangguran. Dikarenakan banyak perusahaan yang gulung tikar atau tidak kuat terhapat kondisi di mana tidak dapat beroperasi secara full, maka banyak dari suatu perusahaan yang memberhentikan karyawannya, sehingga meningkatkan jumlah pengangguran

 Penurunan penjualan ritel

Penjualan ritel juga berdampak, saat terjadi banyak PHK, maka orang-orang lebih banyak melakukan penghematan daripada berbelanja, sehingga kondisi tersebut menurunkan penjualan ritel di masyarakat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline