Lihat ke Halaman Asli

Wulan Nuriyah

Mahasiswa

KKN Tematik UPI: SMP IT Adzikri Siap Menghadapi New Normal

Diperbarui: 23 September 2021   10:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1. Kegiatan Belajar Mengajar Luring SMP IT Adzikri (Dokpri)

Pandemic covid-19 telah berlangsung selama hampir dua tahun. Terhitung sejak Maret 2019 sampai September 2021 ini. Virus corona virus ini memiliki nama asli yaitu Novel coronavirus (CoV) adalah galur baru dari coronavirus. Penyakit ini, yang disebabkan oleh novel coronavirus yang pertama kali diidentifikasi di Wuhan, Tiongkok, diberi nama coronavirus disease 2019 (COVID-19) -- 'CO' berasal dari corona, 'VI' berasal dari virus, dan 'D' berasal dari disease (penyakit). Sebelumnya, penyakit ini disebut dengan '2019 novel coronavirus' atau '2019-nCoV.' COVID-19 merupakan virus yang berasal dari satu keluarga yang sama dengan Severe Acute Respiratory Syndrome atau lebih sering di kenal dengan SARS dan beberapa jenis flu biasa.

Adanya virus COVID-19 ini merubah banyak tatanan kehidupan dalam masyarakat diantaranya dalam sector Pendidikan yang dimana Pendidikan khusunya di Indonesia bukan lagi di lakukan secara tatap muka melainkan di lakukan secara daring terhitung sejak Maret 2019. Namun pada awal 2021 ini jumlah kasus covid-19 mengalami penurunan terhitung sejak 17 Juli 2021- 20 September 2021 dikutip dari JHU CSSE COVID-19 kasus covid-19  mengalami jumlah penurunan yang signifikan yaitu terhitung dari 17 Juli 2021 kasus corona mencapai 51.952 kasus baru namun pada bulan pada 20 September jumlah kasus COVID-19 mengalami penurunan yaitu dengan jumlah kasus menjadi 1.932 kasus hal ini membawa kabar yang cukup menyenangkan untuk sector Pendidikan khusus nya.

Dengan penurunan jumlah kasus yang signifikan ini pendidikan di Indonesia telah mempersiapkan untuk melaksanakan pendidikan di era New Normal. Kegiatan belajar mengajar secara tatap muka akan dilaksanakan bilamana perkembangan kasus terinfeksi Covid-19 sudah menurun, dan hanya beberapa sekolah boleh melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka tergantung dengan zona yang terpapar Covid-19. Dilihat dari Surat Edaran Nomor 2 Tahun 2020 mengenai pencegahan dan penanganan Covid-19 di lingkungan internal Kemendikbud dan Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2020 mengenai Pencegahan dan Penanganan Covid-19.

Pada KKN Tematik Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia gelombongan dua dilaksanakan sejak tanggal 26 Agustus hingga 26 Sepetember 2021 mendatang, dengan mengusung tema KKN Tematik "Mengembangkan Literasi dan Reknognisi Merdeka Belajar Kampus Merdeka-Pusat Prestasi Nasional".  Salah satu sekolah dan wilayah di Indonesia yang telah memenuhi syarat dan mendapat izin untuk pelaksaan pembelajaran secara tatap muka salah satunya yaitu SMP IT Adzikri yang terletak di Kp. Ciceuri, Desa. Sukamandi, Kec, Sagalaherang, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat. SMP IT Adzikri sudah mendapat per izinan terkait pembelajaran tatap muka.

Ada beberapa standar yang harus di terapkan oleh sekolah untuk dapat bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka diantaranya yaitu penerapan standar protocol kesehatan 5M (Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Mengurangi mobilitas). Setiap siswa SMP IT Adzikri diwajibkan tetap memkai masker saat berada di lingkungan sekolah, Mencuci tangan sebelum atau sesudah masuk kelas tidak berkerumun dan tetap menjaga jarak di dalam maupun di luar kelas.

Wulan Nuriyah, Program Studi Pendidikan Sistem dan Teknologi Informasi, Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Daerah Purwakarta.

Rizki Hikmawan, M.Pd., Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok 60.

Referensi         :

Hasil pencarian- https://covid19.go.id/peta-sebaran

Hail pencarian-corona virus https://www.unicef.org/

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline