Malam nan gelap kini kembali terang
Oleh karena sang surya telah kembali datang
Tersenyumlah, tersenyumlah! wahai kau gadis seberang
Sejumput gundah gulana telah menghilang
Pada siapa, pada siapa kau berterus terang?
Tenyata, ternyata pada tuan si pendatang
Jakarta, 26032006
Wiwin Damayanti