Lihat ke Halaman Asli

Kartu Nama

Diperbarui: 24 Juni 2015   19:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Banyak tetangga baru Sayayang bertanya-tanya, “ Saya tahu bapak dulu direktur kan,ayo ngaku”

“ Iya kenapa”

“Sekarang kok kartu nama bapak tertulis ‘Penulis’”?

“Memang………….., dan saya bangga dengan itu”

“Saya yaqin banyak orang akan tidak percaya dan sinis jika melihat kondisi bapak serta asset-asset bapak mulaidari rumah, villa serta tanah dan lain-lain, apa lagi dengan 12 koleksi mobil bapakyang tidak ada yang murah”

“ Biarkan saja mereka tidak percaya dengan kartu nama saya…, kan saya tidak melanggar hukum dengan membuat kartu nama”

“Memang tidak mela nggar hokum, tapi bikin orang bertanya-tanya”

“Ya gak apa, silahkan saja bertanya,saya akan jawab….”

“Maksud saya bertanya-tanya sendiri dalam hati”

“Ya jawab saja sendiri pertanyaannya jika begitu”

“Mereka akan bertanya-tanya , Penulis kok bisa kaya begitu”

“Jangan sembarangan lho, banyak penulis yang kaya….”

“Baiklh pak, memang jago ngeles bapak ini, sekarang saya mau bertanya…”

“Sok atuuh………”

Sudah berapa lama bapak menulis?”

Saya menulis dari kecil,waktu SD saya sering disuruh menulis ulang kalimat yang sama sampai 4 lembar. WaktuSMP juga begitu, malah menulis kalimat bahasa Iggris yang sama hingga 500x”

"Ho ho itu hukuman pak kayaknya……………”

"Apapun namanya, tetapi kan menulis………..”

"Kemudian waktu SMA, saya tiap hari sering menulispelajaran di papan tulis jika tidak ada pak guru………”

Apapun namanya dalam kartu nama, kita tak perlu menyembunyikan.............




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline