Lihat ke Halaman Asli

Uswatul Fitriyah Osadi

Instagram @pesan.us

Tugas dan Kepedulian Orangtua Terhadap Pengasuhan Remaja Awal

Diperbarui: 23 November 2016   17:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Remaja awal pastinya sudah bukan lagi anak-anak, bukan lagi usia Taman Kanak-Kanak ataupun usia Sekolah Dasar. Dari bentuk fisik hingga kepribadiannya sudah sangat berbeda dan tidak dapat lagi disamakan hingga cara pengasuhan orangtua terhadap anak usia remaja awal juga tidak sama. Remaja awal adalah anak yang masih duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), anak ini masih sangat labil dan masih butuh dukungan atau motivasi dari orangtua bahkan orang-orang terdekat dalam memutuskan segala permasalahan dan sebagainya.

Orangtua seharusnya dapat menjelaskan bahkan menggunakan kemampuan mendengar secara aktif dan metode dalam berperilaku agar berhasil secara efektif dalam usia remaja awal, maksudnya adalah orangtua bisa menjadi pendengar bahkan dapat berkomunikasi yang baik dengan anak dan dapat menerapkan metode yang sesuai dengan usai anak. 

Orangtua juga dituntut untuk bisa mecari jalan keluar dalam permasalahan yang dihadapi oleh anak karena hanya dengan orangtua lah si anak bercerita sehingga orangtua bisa menjadi teman yang memabawa kebahagiaan dalam rumah atau keluarga. Usia remaja awal memang masih rentan dengan permasalahan karena pada usia ini anak masih mencari jati diri untuk menuju usia remaja akhir. Jika dalam usia ini orangtua sudah salah pengasuhan maka pada usia lanjut akan membawa dampak pada si anak dan keluarga itu sendiri.

Ciri-ciri usia remaja awal, antara lain :

  • Bersifat labil.
  • Berpikir lebih abstrak serta menganalisis diri mereka dan orang lain.
  • Memiliki perubahan suasana hati harian terkait dengan interaksi keluarga dan kejadian di sekolah.
  • Merasakan stres yang berlanjut dari rumah ke sekolah, dan dari sekolah ke rumah.
  • Lebih terlibat dengan hubungan pertemanan dan geng.

Tugas orangtua tidak hanya saat mereka menjadi pengasuh anak-anak tetapi juga untuk mengawasi segala perilaku di dunia atau diluar lingkungan rumah. Sehingga menjadi orangtua harus lebih peka dan paham tugas-tugas orangtua terhadap semua perkembangan anak sesuai dengan usianya atau secara bertahap. Tugas orangtua terhadap usia remaja awal adalah sebagai berikut :

  • Menjadi satu-satunya pengaruh terpenting dalam kehidupan anak.
  • Mencontohkan control diri, dan perilaku yang bertanggung jawab.
  • Bersifat peka terhadapa kebutuhan anak dan perasaan anak.
  • Mengawasi kegiatan dan perilaku anak.
  • Mengomunikasikan informasi dan nilai yang penting tetapi sulit untuk dibahas, seperti seksualitas, pengunaan obat-obatan dan diskriminasi.
  • Menyediakan waktu antara orangtua dan anak, siap berbincang ketika anak siap untuk berbicara.
  • Memberi anak lebih banyak kewenangan untuk membuat keputusan.
  • Memberikan dukungan saat anak menjalani perubahan fisik dan tantangan sosial, sehingga rumah menjadi temapat yang penuh pemahaman.
  • Berbagi waktu yang menyenangkan.
  • Menggunakan penyelesaian masalah bersama untuk mengatasi percekcokan.
  • Mendorong kemampuan menyelesaikan masalah anak.
  • Memunculkan inisiatif.
  • Memunculkan hubungan pertemanan yang positif.
  • Mengatasi masalah sekolah.

Sumber dari The Process of Parenting (edisi kedelapan ) oleh Jane Brooks.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline