Lihat ke Halaman Asli

Devy Arysandi

Remahan Rakyat

Hujan Bulan Juni Tak Seindah Puisinya

Diperbarui: 13 Juni 2022   10:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Alam boleh berkata kepada semesta

Tapi, mungkin semesta tidak selalu membalas perkataan dari alam

Begitu juga dengan Hujan Bulan Juni pada hari ini

Datang dengan tiba-tiba, tanpa berpamit kepada langit

Atau sekadar memberi kabar kepada lembayung senja agar menyambutnya di penghujung waktu

Hanya saja, ia titipkan rindunya pada sepucuk dedaunan

Yang rimbun di sekelabat pepohonan rindang

Untuk memberi tahu bahwa masih ada rindu yang tertinggal di ranting kering pohon itu

Sebelum tertiup angin dan roboh karena terjangan badai

Namun, Hujan Bulan Juni lagi-lagi tak menepati janji

Rindu itu telah terjatuh kesekian kalinya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline