Lihat ke Halaman Asli

Syarif Yunus

Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Hikmah Ramadan, Manusia Hanya Bisa Memiliki Tanpa Mampu Menguasai

Diperbarui: 18 April 2023   22:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: TBM Lentera Pustaka

Satu renungan di bulan suci ramadan. Ternyata, manusia hanya bisa memiliki tanpa mampu menguasai. Manusia memiliki waktu untuk berpuasa tanpa bisa menguasai amalan sepanjang puasa. Hanya bisa mengerjakan ibadah puasa tanpa tahu hasilnya seperti apa?

Manusia, hanya bisa menjalani hari ini. Tanpa tahu esok seperti apa? Itulah salah satu hikmah terpenting dari ibadah puasa. Maka benar, betapa banyak orang yang berpuasa hanya mendapatkan rasa lapar dan haus. Karena gagal menjaga lisan dan perbuatan dari hal-hal yang dapat mengurangi pahala puasa. Amal perbuatan yang terbalut riya, tentu tidak akan mendapat faedah dari amalnya. Kecuali sekadar kepayahan semata.


Manusia hanya bisa memiliki tanpa mampu menguasai. 

Manusia memiliki jantung tanpa kuasa menjadikannya berdetak atau tidak. 

Manusia memiliki umur tanpa kuasa memperlambat atau mempercepatnya.

Manusia memiliki masa depan tanpa kuasa menentukan nasibnya sendiri.

Manusia memiliki cita-cita tanpa kuasa sukses atau gagalnya.

Manusia memiliki uang tanpa kuasa seberapa besar manfaatnya

Manusia memiliki keluarga tanpa kuasa menetapkan hidupnya seperti apa?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline