Lihat ke Halaman Asli

Syarif Yunus

Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Ekspresi Kepedulian via Tali Asih Komite Sekolah SMAN CMBBS

Diperbarui: 5 Juni 2018   22:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Lebaran sebentar lagi tiba. Sekolah sebentar lagi libur. Itulah hari bergembira anak-anak kita berkumpul bersama keluarga. Sungguh, keadaan ini dangat dinanti-nantikan oleh para orang tua yang anak-anaknya selama ini berada di pondok pesantren atau di boarding school.

Rasa gembira ini pula yang dirasakan para orang tua siswa SMAN Cahaya Madani Banten Boarding School (CMBBS) Pandeglang Banten. Melalui inisiatif Komite Sekolah, orang tua siswa SMAN CMBBS ini diwujudkan dalam bentuk "buka puasa bersama para orang tua dan pemberian tali asih kepada wali asuh/guru" SMAN CMBBS, yang sela ini telah mendidik dan membimbing anak-anak dengan penuh keikhlasan dan tanggung jawab.

Pada Jumat, 8 Juni 2018 nanti, SMAN CMBBS akan melakukan pembagian raport seluruh siswa SMAN CMBBS. Diawali dengan pertemuan orang tua secara keseluruhan bersama Komite Sekolah dan Manajemen Sekolah, diikuti pembagian raport, buka puasa bersama dan Khotmil Quran para siswa SMAN CMBBS yang telah mengkhatamkan Al Quran sepanjang bulan suci Ramadhan 1439 H.

Di kesempatan inilah, para orang tua berniat menyampaikan "tali asih" kepada para wali asih, satpam, guru honorer sebagai wujud kepedulian dan penghargaan atas jasa dan ikhtiar baik yang dilakukan mereka kepada anak-anak SMAN CMBBS. Sungguh, ini tradisi baik yang patut dilestarikan dan dikoordinasikan bersama para orang tua.

Memang, pemberian tali asih ini hendaknya jangan dilihat dari jumlah nominalnya yang diterima. Karena bisa jadi tidak seberapa bila dibandingkan dengan pengorbanan yang telah para wali asuh, guru, dan pegawai di SMAN CMBBS. Karena pengabdian dan perjuangan mereka sama sekali tidak akan pernah bisa dinilai dengan uang atau materi, seberapapun besarnya.

Namun setidaknya, tali asih ini dapat dimaknai dalam 2 hal; 1) adanya rasa kebersamaan para orang tua untuk berbagi dan mensyukuri karunia atas ilmu dan pendidikan yang diterima anak-anaknya selama berada di sekolah dan asrama SMAN CMBBS dan 2) adanya kepedulian yang nyata dari orang tua kepada para wali asuh dan guru atas jasa baiknya selama ini.

"Atas nama Komite Sekolah, saya menyampaikan ucapan terima kash atas kepedulian para orang tua siswa SMaN CMBBS. Terima kasih juga kepada para guru, wali asuh, karyawan dan manajemen sekolah atas kerjasamanya selama ini. Selamat lebaran. Mohon maaf lahir batin" ujar Ade Febrian, Ketua Komite Sekolah SMAN CMBBS.

Apa artinya tali asih orang tua siswa SMAN CMBBS?

Sungguh sederhana. Hanya kepedulian dan kepedulian. Karena niat baik sebagus apapun sama sekali tidak berarti bila tidak diikuti aksi nyata. Siapapun boleh peduli. Tapi kepedulian sebesar apapun bila tidak diikuti dengan aksi nyata hanya sia-sia. Maka dalam konteks ini, para orang tua siswa SMAN CMBBS melalui koordinasi Komite Sekolah telah memulai tradisi baik sebuah kepedulian dalam bentuk nyata. 

Kepedulian kepada mereka yang berjasa kepada anak-anaknya selama dalam masa belajar dan pendidikan... ciamikk. Semoga dapat dilestarikan tradisi baik yang sudah ada di SMAN CMBBS. Barakallah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline