Kemarin sore, pasangan ganda putera Indonesia, Ahsan / Setiawan gagal mempersembahkan medali perunggu, setelah menyerah dengan rubber game dari pasangan Malaysia, Chia / Soh.
Kini, tinggal tersisa tiga atlet Indonesia dari cabor bulu tangkis yang masih berpeluang mempersembahkan medali. Ketiga atlet itu adalah Anthony Ginting pada partai tunggal putera yang pagi ini bertanding pada semi final tunggal putera melawan tunggal putera Tiongkok, Chen Long. Lalu besok, Gracia Polli / Apriyani Rahayu, pasangan ganda puteri yang akan berlaga pada final ganda puteri bulu tangkis olimpiade Tokyo 2020 guna memperebutkan medali emas menghadapi pasangan Tiongkok, Chen / Jia.
Pada semi final tunggal putera, akhirnya pemain tunggal putera TIongkok, Chem Long berhasil maju ke final tunggal putera setelah mengalahkan tunggal putera Indonesia, Anthony Ginting dengan skore 16-21 dan 11-21.
Babak pertama mutlak milik Chen Long pemain tunggal senior dari Tiongkok ini. Dengan kemstangannya bermain dan pukulan yang akurat dalam penempatan bola mampu unggul dari pemain muda seperti Ginting. Sepanjang babak pwrtama Chen Long selalu unggul 2 hinnga 4 angka, dari 6-10, 15-18 hingga disudahi dengan 16-21.
Pada babak kedua, Chen Long tetap unggul lebih dulu dan sepaNjang babak. Pertandingan bak pemain senior sedang menghajar pemain yunior, debgan cepat Chen Long hnggul 6-10, 9-15, 10-17 dan akhirnya mengunci babak kedua dengan 11-21..
Dengan kemenangan ini, Chen Long berhak maju ke final tunggal putera untuk menantang tunggal putera Denmasrk, Axelsen.
Sedangkan pemain tunggal putera Indonesia, Anthony Ginting akan melawan pemain tunggal putera Guatemala, Cordon guna memperebutkan medali perunggu besok sore.
Satu atlet bulu tangkis Indonesia tersizih lagi. Kini tinggal dya atlet bulu tangkis Indonesia yang masih bisa diharapkan mempersembahkan medali emas pada cabor bulu tangkis. Ayo, Polli / Rahayu, buktikan srikandi Indonesia sanggup berjaya di olimpiade Tokyo 2020.