Lihat ke Halaman Asli

Sunan Amiruddin D Falah

TERVERIFIKASI

Staf Administrasi

7 Fluktuasi dalam Kehidupan Manusia yang Perlu Disikapi Positif oleh Semua Kelas

Diperbarui: 5 Maret 2024   11:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Freefik/rawpixel/kompas.com

Umat Islam akan memasuki Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah atau 2024 Masehi.  Hal yang biasa disorot sehubungan dengan datangnya bulan Ramadhan atau bulan puasa adalah kenaikan harga bahan pangan atau harga sembako. 

Biang keladi yang kerap disebut sebagai penyebab kenaikan bahan pangan pokok seperti cabai, telur, ayam, daging hingga minyak goreng adalah permintaan yang melonjak.

Terjadinya kenaikan bahan pangan pokok akibat melonjaknya permintaan umumnya terjadi pada waktu-waktu tertentu. 

Selain menjelang bulan puasa, kenaikan juga terjadi jelang lebaran atau Idul Fitri, jelang Nataru (Natal dan Tahun baru) dan selalu terjadi seiring dengan kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak), yang biasanya diikuti kepanikan berbelanja sampai menimbulkan lonjakan permintaan atas bahan pangan pokok. 

Harga bahan pangan pokok bisa saja kembali normal atau bahkan mengalami penurunan setelah melewati waktu-waktu tertentu seperti disebutkan tadi. Malangnya, penurunan harga bahan pangan pokok sangat jarang terjadi. 

Menyikapi naik turun (fluktuasi) yang terjadi atas harga bahan pangan pokok menyambut Ramadhan di persiapan Ramadhan 2024, kebanyakan konsumen hanya bisa mengeluh, memaklumi dan menerima pada akhirnya.

Tetapi fluktuasi ternyata tidak hanya bisa terjadi pada harga bahan pangan pokok saja. Fluktuasi juga bisa terjadi pada hal lain dan perlu disikapi positif oleh semua kelas manusia. Baik kelas menengah ke bawah, kelas menengah atau kelas menengah ke atas. Sebab fluktuasi dalam kehidupan tidak hanya menentukan nasib kelas menengah saja, melainkan semua kelas. 

Untuk mengetahui fluktuasi lain yang akan manusia temukan dalam kehidupannya, setidaknya minimal ada 7 (tujuh) fluktuasi yang bisa terjadi di dalam kehidupan yang dijalani oleh manusia dan perlu disikapi positif, antara lain yaitu: 

1. Keyakinan (Keimanan dan Ketaqwaan)

Keyakinan atau kepercayaan akan ketauhidan Tuhan dalam kapasitasnya disebut sebagai keimanan dan ketaqwaan yang tidak bisa dipisahkan, adalah jalan pengabdian manusia kepada Tuhan sang pencipta semesta alam.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline