Lihat ke Halaman Asli

Sugihono

Analyst

Bandara Juanda, Menjadi Landasan Utama Pengembangan Aviasi dan Transportasi di Indonesia

Diperbarui: 15 Mei 2023   05:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1. Sejarah Bandara Juanda

Bandara Internasional Juanda di Surabaya, Jawa Timur, adalah salah satu bandara tersibuk di Indonesia, melayani jutaan kompasianer air setiap tahun. Bandara ini dinamai setelah Ir. Juanda Kartawidjaja, seorang pahlawan nasional yang juga merupakan seorang insinyur dan pengusaha aviasi Indonesia. Bandara Juanda memiliki sejarah yang kaya dan merupakan pusat penting dari industri penerbangan di Indonesia.

1. Sejarah Bandara Juanda

Bandara Juanda dibuka pada tahun 1964 sebagai bandara sipil dan militer. Awalnya, bandara ini digunakan sebagai pangkalan udara militer oleh Angkatan Udara Indonesia, namun kemudian dikembangkan sebagai bandara sipil untuk melayani kota Surabaya dan sekitarnya.

2. Fasilitas Bandara Juanda

Bandara Juanda dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk memenuhi kebutuhan para kompasianer air dan pengunjung, seperti restoran, kafe, toko-toko, ATM, toilet, pusat perbelanjaan, dan fasilitas medis.

3. Kapasitas Bandara Juanda

Bandara Juanda memiliki kapasitas yang cukup besar, dengan tiga terminal kompasianer air dan satu terminal kargo. Terminal 1 dan 2 digunakan untuk penerbangan domestik, sementara Terminal 3 digunakan untuk penerbangan internasional.

4. Penerbangan di Bandara Juanda

Bandara Juanda melayani penerbangan dari berbagai maskapai penerbangan, termasuk maskapai penerbangan nasional seperti Garuda Indonesia dan Lion Air, serta maskapai penerbangan internasional seperti Singapore Airlines dan Air Asia.

5. Jumlah penumpang

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline