Lihat ke Halaman Asli

Stefani Ditamei

K-drama Enthusiast

Hubungan Toxic yang Harus Kamu Hindari Biar Pacaran Damai

Diperbarui: 7 Mei 2021   20:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hubungan Toxic yang Harus Kamu Hindari Biar Pacaran Damai (Pexels)

Beberapa waktu silam saya menonton drakor Law School episode 7 dimana salah satu adegan menunjukkan hubungan toxic yang dialami mahasiswa jurusan Hankook University, Ye Seul. Dalam drakor Law, diceritakan bahwa mahasiswi bernama Ye Seul terlibat hubungan toxic dengan kekasihnya. Ia diperlakukan dengan sangat kasar, diintimidasi, dan berakibat buruk kepada kekerasan fisik dan mental. 

Hubungan toxic di drakor Law School (tvN)

Apa yang dialami Ye Seul di drakor Law School bukan semata-mata hanya cerita fiksi, lho. Ada banyak pasangan yang mengalami hubungan toxic saat pacaran. 

Oleh karena itu, artikel ini ditulis supaya jadi pengingat untuk tidak semudah itu menerima seseorang meski harus terlibat di hubungan toxic. Ada kalanya orang yang mengaku dirinya sayang dan mencintai pasangannya, justru membawa akibat buruk dan berakhir toxic.

Berikut ciri-ciri hubungan toxic yang harus kamu hindari biar kehidupan asmaramu damai.

  • Hubungan yang dijalani lebih banyak menghasilkan hal negatif daripada positif.

  • Hubungan toxic bukannya mendukung tapi malah merusak dan merebut kehidupanmu

  • Tidak hanya merugikan, hubungan toxic bisa mengganggu kehidupan sosialmu dengan orang lain.

Secara umum, hubungan toxic juga memiliki istilah dan karakteristik yang berbeda. Berikut macam-macam hubungan toxic yang harus kamu ketahui. Supaya saat mengetahui dan bisa mengidentifikasinya, kamu segera bisa lepas dari hubungan yang merugikan.

Baca juga: Law School Episode 7: Bahaya Cinta Obsesif yang Dialami Ye Seul

Hubungan toxic: Pacaran Posesif

Cemburu dalam hubungan adalah hal yang biasa. Seseorang boleh menyatakan tidak suka maupun tidak nyaman ketika melihat kekasihnya dekat dengan orang lain. Selama disampaikan tidak berlebihan dan tidak melarang pasangan untuk bersosialiasi dengan orang lain.

Namun, kenyataannya masih ada lho hubungan toxic yang menyangkut sikap seseorang yang berlebihan dalam cemburu. Hubungan tersebut biasanya diberi istilah dengan posesif. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline