Lihat ke Halaman Asli

Ziarah Bersama Sampai Adu Bedug: Tradisi Lebaran di Kota Pandeglang

Diperbarui: 1 Mei 2023   19:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Allahu akbar Allahu akbar Allahu akbar...

Lailaha illaullahu wallahu akbar...

Allahu akbar walillahil hamdu...

Kumandang takbir terdengar di setiap penjuru negeri, menandakan berakhirnya bulan ramadhan. Senang dan sedih dirasakan untuk melepas bulan ramadhan dan menyambut gembiranya hari raya Idul Fitri.

Setiap kota pasti memiliki kisah unik mengenai tradisi hari raya Idul Fitri. Tak terkecuali di kota Pandeglang, Provinsi Banten. Kota paling ujung yang berbatasan langsung dengan pulau Sumatera khususnya kota Lampung.

Meskipun kota Pandeglang adalah kota yang cukup kecil, tapi pastinya memiliki segudang tradisi unik saat lebaran. 

Kota Pandeglang memiliki banyak kecamatan, kelurahan dan kampung-kampung kecil didalamnya. Salah satunya adalah kampung Ciekek Masjid, kelurahan Karaton.

Pada lebaran tahun ini masyarakat seperti biasa, yaitu mengumandangkan takbir dari setelah adzan magrib sampai hari kedua perayaan Idul Fitri. Para anak-anak kecil, pemuda sampai orang tua berdatangan ke masjid untuk mengumandangkan takbir dan melakukan tadarus sebelumnya esok hari melaksanakan shalat Idul Fitri.

Ziarah Bersama

dokpri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline