Lihat ke Halaman Asli

SINDY MEIKASARI

Maksimalkan usaha, maksimalkan berdoa.

Resume Buku "Ilmu Negara" karya Ni'matul Huda

Diperbarui: 14 Mei 2020   14:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: http://www.rajagrafindo.co.id/produk/ilmu-negara/

Penulis Buku: Ni'Matul Huda
ISBN: 978-979-769-297-1
Halaman Buku: 296
Ukuran Buku: 13.5 x 20.5 cm

Assalmualaikum wr.wb

Disini saya akan menulis mengenai isi dari buku yang berjudul Ilmu Negara karya Ni'amul Huda

Istilah Negara diterjemahkan dari kata-kata staat (bahasa Belanda dan Jerman); State (bahasa Inggris); etat (bahasa Prancis). Anggapan umum yang diterima bahwa kata staat (state, etat) itu dialihkan dari kata bahasa Latin status atau stanum. Kata "negara" mempunyai dua arti. Pertama, negara adalah masyarakat atau wilayah satu kesatuan politis.

Kedua, negara adalah lembaga pusat yang menjamin kesatuan politis itu, yang menata dan dengan demikian menguasai wilayah itu. Betapa eratnya hubungan antara ilmu negara dan ilmu politik, oleh karena keduanya mempunyai objek penyelidikan yang sama yaitu negara, bedanya terletak pada metode yang digunakan. Ilmu Negara merupakan suatu pelajaran pengantar bagi hukum tata negara, karena hukum tata negara tidak bisa dipelajari secara ilmiah sebelum mempelajari pokok-pokok negara umumnya.

Negara berdiri dengan adanya beberapa unsur sebagai pembentuk. Rakyat yaitu sekumpulan manusia dari kedua jenis kelamin yang hidup bersama sehingga merupakan masyarakat, meskipun mereka ini mungkin berasal dari keturunan, kepercayaan, dan kulit yang berlainan yang mendiami suatu wilayah tertentu. Sebagai rakyat atau masyarakat harus terorganisasi dengan baik.

Setiap Negara harus memiliki wilayah atau teritorial yang tampak nyata dengan batas-batas-batas yang dapat dikenali baik dalam arti factual maupun yuridis. Meliputi zona laut, udara dan darat. Setiap Negara mempunyai organisasi yang berwenang untuk merumuskan dan melaksanakan keputusan-keputusan yang mengikat bagi seluruh penduduk di dalam wilayahnya.

Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi untuk membuat undang-undang dan melaksanakannya dengan semua cara (termasuk paksaan) yang tersedia. Kemampuan negara untuk mengadakan hubungan dengan negara lain hanya unsur pendudukung saja.

Adapun beberapa teori awal mula Negara terbentuk. Teori kontak social (perjanjian msyarakat) menganggap perjanjian sebagai dasar Negara yang tertua dan terpenting. Setiap perenungan mengenai masyarakat dan Negara, mau tidak mua akan menghasilakn paham-paham yang mendasarkan adanya Negara. Teori ketuhanan dibagi menjadi teori ketuhanan langsung dan tidak langsung.

Teori ketuhanan langsung adalah untuk menunjuk bahwa yang berkuasa dalam sebuah Negara adalah Tuhan. Adanya sebuah Negara karena adanya dan kehendak Tuhan. Teori ketuhanan tidak langsung ialah manakala bukan Tuhan langsung yang memerintah melainkan raja atas nama Tuhan. Teori kekuatan Negara ini terbentuk atas dari penaklukan dan penduduk dari suatu etnis yang lemah dan dimulailah dengan proses pembentukan Negara.

Teori Patriarkal digambarkan bahwa ayahlah yang berkuasa dalam keluarga itu dan garis keturunan ditarik dari keturunan ayah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline