Lihat ke Halaman Asli

Shofwatunnida

Mahasiswa Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta, Penerima Beasiswa 1000 Da'i Bamuis BNI

Bersyukur Hidup Jadi Makmur

Diperbarui: 2 Mei 2024   21:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Syukur adalah kebutuhan hidup. Manfaat syukur semuanya akan terpulang kepada diri kita sendiri. Sebaliknya, kufur adalah virus yang harus dihindari. Petaka kufur juga akan kembali ke pelakunya. Bersyukur akan menjadikan hidup makmur, tapi kufur menjadikan hidup hancur. Ingatlah pesan Allah dalam Al-Qur'an surah Ibrahim ayat :7. 

Ayat ini menjadi kabar gembira sekaligus peringatan bagi kita.

"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku).maka pasti azab-Ku sangat berat."

 (QS.Ibrahim : 7) 

Salah satu hal yang harus kita syukuri adalah rezeki pemberian Allah, Cara mensyukurinya adalah dengan mengalirkannya kepada orang yang membutuhkan. Ibarat air, jika tidak dialirkan, akan tersumbat. Demikian pula dengan rezeki. Jika tidak dialirkan, saluran rezeki itu akan tersumbat.

Oleh karena itu, jangan khawatir rezeki kita akan berkurang dengan mengeluarkan sebagiannya untuk diberikan kepada dhuafa. Justru sebalikriya, dengan dikeluarkan. Allah akan menambah rezeki kita dengan berlipat ganda.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline