Lihat ke Halaman Asli

Sheilah Dyah

Student of International Relation

Fungsi Level of Analysis (1) (Mengenal Aspek Terkait Penggunaan Kerangka Level of Analysis Fenomena Hubungan Internasional)

Diperbarui: 22 November 2022   22:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

haii selamat datang kembali , kali ini aku mau menjelaskan yang sifatnya agak metodologis yaitu level of analysis dalam HI yang dapat digunakan temen temen  untuk menganalisis fenomena terkait hubungan internasional. 

Menjelaskan " FAKTOR" terjadinya suatu fenomena HI

contoh Mengapa Amerika Serikat bersaing dengan cina?

Mnegapa vanuatu ikut campur permasalahan domestik indonesia?

Mengapa negara-negara di kawasan laut cina selatan tidak berperang?

kenapa sih ada tindakan terorisme?

diatas adalah contoh fenomena yang harus dijelaskan dalam fenomena HI , ini perlu kenapa ?karena ini dapat membantu anda 

a.explaining : menjelaskan satu peristiwa internasional memiliki lebih dari satu faktor penyebab.

misalnya : kenapa sih negaradi laut cina selatan mereka saling klaim satu  sama lain wilayah kedaulatannya tapi kok ngga perang ya sampe sekarang?

kemudian ada explain yang bisa menjelaskan , oh kenapa mereka ngga perang karena ada salingketergantungan diantara mereka, walaupun mereka berantem , saling klaim satu sama lain  tapi negara negara asia tenggara dengan cina itu saling tergantung sama lain dalam hal ekonomi misalnya, sehingga mereka melihat perang bukanlah sesuatu yang rasional bagi mereka .

atau misalnya di level sistem internasional , gaperang karena perang bisa saja di inisiasi negara besar, karena katanya, perang itu rasional kalau misalnya anda bisa menang perang , dalam konteks negara besar , China melawan negara negara kecil , pasti menang cina, lalu ada pertanyaan kenapa sih cina ngga perang aja ? 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline