Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa Kampus Mengajar Bergerak Membantu SDN Budi Asih

Diperbarui: 25 Oktober 2021   21:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Bandung, 2021 - Program Kampus Mengajar merupakan program yang dirancang oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada masa kepemimpinan Menteri Nadiem Makarim. 

Dengan adanya program Kampus Mengajar, para mahasiswa dari seluruh penjuru Indonesia dapat memberikan kontribusinya dalam memajukan pendidikan khususnya di Sekolah Dasar selama masa pandemi Covid-19. Dalam pelaksanaan program Kampus Mengajar ini, mahasiswa harus melakukan beberapa tahapan seleksi sampai terpilih untuk membantu Sekolah Dasar 3T (Terdepan, Tertinggal, dan Terluar). Di sisi lain,  mahasiswa juga berperan sebagai duta edukasi perubahan perilaku khususnya dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

Program Kampus Mengajar dilaksanakan selama 3 bulan atau 12 minggu. Dalam pelaksanaannya, program Kampus Mengajar ini dapat memberikan manfaat bagi sekolah dan siswa SD karena mahasiswa terjun langsung memberikan bantuan pengajaran atau perbaikan pengajaran yakni dalam bidang literasi dan numerasi atau berkaitan dengan pemahaman konteks bacaan dan perhitungan numerik, kemudian membantu dalam administrasi sekolah yang masih ditemukan banyak kendala, dan membantu adaptasi teknologi yang akan berguna untuk pelaksanaan proses pembelajaran di masa pandemi Covid-19 ini. 

Selain bermanfaat bagi sekolah dan siswa, program ini juga bermanfaat bagi mahasiswa yang mengikuti program Kampus Mengajar karena dapat mengembangkan diri melalui aktivitas di luar perkuliahan yang dapat melatih jiwa kepemimpinan mahasiswa, kematangan emosional, dan kepekaan sosial. Mahasiswa juga diberikan kesempatan agar dapat menggunakan sejumlah 12 SKS-nya untuk mengabdi kepada masyarakat. Namun, sebelum terjun langsung ke Sekolah Dasar, para mahasiswa diberikan pembekalan terlebih dahulu mengenai lingkungan Sekolah Dasar selama 1 minggu.

Terdapat 7 mahasiswa yang ditempatkan untuk membantu SDN Budi Asih Kecamatan Batujajar. Kontribusi para mahasiswa dalam membantu administrasi sekolah yaitu membantu pembuatan soal PAT (Penilaian Akhir Tahun), pengetikan kisi - kisi soal dan naskah soal PAT dari berbagai jenjang kelas dan mata pelajaran. Adapun guru yang mau berbagi ilmunya mengenai cara pembuatan soal baik kelas rendah maupun kelas tinggi. Selain itu, para mahasiswa membantu mengumpulkan informasi mengenai cara memperbaharui akreditasi sekolah. Guru-guru di sekolah merasa terbantu dengan adanya kontribusi siswa dalam membantu pengelolaan administrasi sekolah.

Para mahasiswa tak lupa memperkenalkan teknologi dan aplikasi yang dapat berguna dalam pembelajaran. Hal ini selaras dengan pembelajaran di abad 21 yang perlu menerapkan aspek teknologi agar pengetahuan dan keterampilan dapat berkembang sesuai dengan zaman. Pengenalan aplikasi berupa Microsoft Word, Microsoft Power Point, Kahoot, dan Canva diberikan kepada guru dan para siswa. Para siswa secara berkelompok juga sangat antusias saat belajar sambil bermain menggunakan aplikasi Kahoot.

Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dilakukan secara beragam, misalnya seperti membuat media pembelajaran, video pembelajaran, sampai mengajarkan pada kegiatan pendidikan lingkungan hidup di luar jam pelajaran dengan membuat karya seni pot hidroponik gantung dari botol bekas yang ada lalu diisi dengan bibit-bibit tanaman. Tidak hanya untuk estetika saja, pentingnya mengajarkan kepada siswa untuk memelihara tanaman dengan baik agar tumbuh dalam setiap diri siswa sikap peduli dan juga tanggung jawab sebagai manusia dalam melestarikan sumber daya alam sekitar. Rasa kecintaan lingkungan pada siswa harus ditanamkan sejak kecil.

Selain kegiatan inti program Kampus Mengajar yaitu pembelajaran literasi, numerasi, bantuan administrasi dan adaptasi teknologi, para mahasiswa yang ditugaskan di SDN Budi Asih mengembangkan kegiatan tentang pengenalan SMP dan pengenalan sosial, emosional, dan karir untuk kelas 6 SD. Hal ini dinilai penting dikenalkan demi menempuh jenjang pendidikan selanjutnya dan juga demi masa depan yang lebih terencana.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline