Semarang (08/08/2022) – Sebagai negara berkembang, Indonesia merupakan salah satu negara dengan angka sanitasi terendah di Asia Tenggara. Angka sanitasi Indonesia hanya mencapai 7%, lebih rendah dibandingkan beberapa negara tetangga, sebut saja Thailand yang notabene sama-sama negara Asean namun telah mencapai angka sanitasi 26%.
Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Indonesia, perlu mendapatkan edukasi lebih tentang pentingnya konsumsi air bersih dalam kehidupan sehari-hari. Berkaca dari fakta yang ditemukan, mahasiswa KKN UNDIP jurusan Ilmu Komunikasi, Salman Al-Farisi, membuat sebuah iklan layanan masyarakat Gaya Hidup Sehat yang Berkaitan dengan Konsumsi Air Bersih di Kelurahan Pedurungan Lor.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah nyata mahasiswa yang sedang mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diadakan Universitas Diponegoro secara serentak dari bulan Juli hingga Agustus, dimana ribuan mahasiswa diterjunkan di domisili masing-masing untuk dapat mengimplementasikan ilmunya dalam masyarakat.
Kelurahan Pedurungan Lor, sebagai salah satu daerah di pusat Kota Semarang yang dipadati penduduk yang tersebar di 10 RW, menjadi sasaran bagi kampanye konsumsi air bersih.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa memproduksi poster edukasi dan sosialisasi langsung kepada warga tentang data permasalahan air bersih di Indonesia, sekaligus bagaimana langkah konkrit yang dapat dilakukan warga untuk meningkatkan kualitas air bersih yang digunakan sehari-hari.
Penggunaan dan pemilihan air bersih ini, tidak hanya berlaku untuk konsumsi saja. Air bersih juga harus dipilih saat aktivitas warga yang lain, seperti memasak, mandi, atau kegiatan lain yang melibatkan penggunaan air.
Dengan pemilihan dan pengolahan air untuk konsumsi sehari-hari yang tepat, maka masyarakat dapat terhindar dari penyakit. Dengan tubuh yang sehat, maka produktivitas juga dapat meningkat.
“Terimakasih, kepada Tim KKN sudah mau memberikan edukasi kepada warga, semoga kita dalam keadaan sehat selalu” Ucap salah satu warga yang mendapatkan paparan informasi.