Lihat ke Halaman Asli

Rudy

Don't cry

Drama Semifinal Piala Dunia U-17 2023: "Don't Cry for Me Argentina" dan Perancis Membuat Mali Menangis

Diperbarui: 29 November 2023   10:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Claudio Echeverri dan Agustin Ruberto (forbes.com)

Sepakbola kerap selalu penuh dengan drama.

Termasuk di Indonesia.

Setidaknya itu terlihat dalam laga semifinal Piala Dunia U-17 2023 yang digelar di Stadion Manahan Solo, Selasa (21/11/2023).

Laga pertama yang dimulai pukul 15.30 WIB mempertemukan duel antara Argentina versus Jerman.

Saling bobol membobol gawang, skor hingga waktu normal berakhir 3-3.

Argentina terpaksa harus "don't cry for me Argentina" setelah kalah adu penalti 2-4.

Di laga kedua yang digelar mulai pukul 19.00 WIB, Perancis membuat Mali menangis.

Mali unggul terlebih dahulu 1-0.

Di menit ke-55 wakil Afrika itu harus bermain dengan 10 orang menyusul dikartumerahkannya Souleymane Sanogo.

Kekurangan pemain membuat permainan Mali kurang fokus sehingga Perancis comeback dengan dua gol dan memenangkan laga ini dengan skor akhir 2-1.

Argentina dan Mali terpaksa harus memperebutkan juara ketiga pada Jum'at (1/12/2023) di Stadion Manahan Solo.

Di stadion yang sama, Jerman dan Perancis akan memperebutkan gelar juara Piala Dunia U-17 2023 pada Sabtu (2/12/2023).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline