Kota Semarang (29/01/22)-Narkoba atau singkatan dari narkotika, psikotropika, dan bahan zat adiktif lainnya merupakan zat atau obat yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis yang menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi dan daya rangsang serta bersifat adiktif atau menyebabkan kecanduan. Obat-obatan tersebut dapat memberikan dampak negatif terhadap fisik, psikis dan sosial bagi pemakai. Para pecandu narkoba pada umumnya pada usia remaja atau usia produktif.
Dampak-dampak negatif yang disebabkan oleh kecanduan narkoba dapat menyebabkan kecelakaan dalam berkendara. Banyaknya kasus kecelakaan lalu lintas di Indonesia salah satunya disebabkan oleh penyalahgunaan narkoba. Kecelakaan tersebut bukan hanya merenggut nyawa pemakai narkoba melainkan orang-orang disekitarnya juga akan terdampak.
Dengan mengkonsumsi narkoba dapat menyebabkan tubuh tidak terkontrol sehingga emosi tidak stabil dan kehilangan fokus. Pengendara dibawah pengaruh narkoba dapat merasakan halusinasi dan hilang kesadaran sehingga meningkatkan resiko kecelakaan dalam berkendara. Pencegahan penyebaran narkoba di kalangan remaja menjadi tanggungjawab semua orang untuk berperan aktif mengedukasi bahaya narkoba kepada mereka.
Peletakan Poster Narkoba pada Mading RW/dokpri
Oleh karena itu, dilakukan kegiatan sosialisasi pengaruh penyalahgunaan narkoba saat berkendara di kalangan remaja khususnya di Kelurahan Lamper Kidul. Kegiatan ini dilakukan pada minggu keempat sesuai dengan timeline kegiatan KKN yaitu pada 29 Januari 2022 dengan pembuatan media poster untuk kegiatan sosialisasi edukasi bahaya narkoba saat berkendara.
Harapan dari kegiatan ini yaitu para remaja Kelurahan Lamper Kidul dapat mengetaui bahaya penggunaan narkoba khususnya pada saat berkendara. Sosialisasi dilakukan kepada para remaja dan anggota Karang Taruna Bhakti Utomo Kelurahan Lamper Kidul. Tujuan dari kegiatan ini untuk mengedukasi para remaja sehingga mereka berada pada kondisi pergaulan yang positif dan dapat menghindari penggunaan narkoba .