Lihat ke Halaman Asli

Rohmatul Hidayah

Mahasiswa UIN Khas Jember

Selain Pecel Pincuk Jenggawah, Inilah Kuliner Laris di Jenggawah

Diperbarui: 12 Juni 2021   11:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar pecel pincuk JenggawahSumber : http://kuliner-jember11.blogspot.com

Anda suka kuliner? Nah, di Jenggawah ada nih kuliner yang laris manis, dan tentunya hemat dikantong, selain Pecel Pincuk Jenggawah.  Bagi kalian yang mampir di Jenggawah tepatnya di Desa Cangkring, wajib coba nih. kira-kira apa saja kulinernya? yuk baca terus...


1. Bakso Urat (Warung lebur)

Gambar : Dokumentasi Penulis

 
Pemilik warung lebur ini adalah bapak Bukhori dari Suca, Jember. Dan salah satu cabangnya di Cangkring Curahrejo. Warung ini baru buka sekitar seminggu yang lalu, namun begitu larisnya. Nah,Warung ini buka dari pukul 10.00- 22.00 WIB. Untuk menemukannya tidaklah sulit karena lokasinya strategis yaitu berada dipinggir jalan dan tepat di samping Masjid Baitur Rochman Cangkring.

Kenapa bakso diwarung ini dinamakan bakso urat? “karena dari urat..” kata karyawan disana. Bedanya dengan bakso yang lain juga karena “lebih empuk mbak..” kata salah satu pelanggan disana. 

Ada dua pilihan porsi yaitu porsi Rp.5000, pentol baksonya tidak ada isian daging sapi tapi sudah tercampur daging sapi. Sedangkan yang porsi Rp.10.000 selain pentol baksonya sudah tercampur daging, didalamnya masih ada daging sapinya. 

Seporsinya terdiri dari 1 pentol bakso, 1 tahu isi, 2 shomay, dan bihun beserta kuahnya, untuk saus, kecap,sambal bisa ditambahkan sesuai selera anda. selain itu ada juga menu mie ayamtunggal rasa, seporsinya cukup Rp. 7000.  Gimana? sangat hemat dikantong ya..

2. Rujak dan Tahu Lontong BU SURA

Gambar : Dokumentasi Penulis

Nah, warung kuliner ini biasa buka sekitar pukul 09.00-14.00 WIB. Lokasinya di Dusun Cangkring Baru yaitu tepat di sebelah utara SDN Cangkring 02 Jenggawah. 

Bu Sura adalah penjual kuliner ini, sekarang digantikan oleh anaknya yang bernama “Sura”. Apa yang istimewa dari kuliner ini? yang istimewa yaitu rasa khas istimewa mulai zaman dulu.

Untuk rujaknya sendiri terdiri dari sayur-sayuran seperti kangkung, kacang panjang, kecipir, kecambah, timun dll, ditambah potongan tahu dan pisang muda mentah yang diulek-ulek bersama sambel kacang dan bumbu rahasia. Seporsinya seharga Rp. 5000.  Jika mau ditambah lontong juga bisa, tentunya dengan tambahan harga ya...

Selain rujak sayur, disediakan juga menu tahu lontong yaitu terdiri dari potongan tahu dan lontong ditambah bumbu kacang dan kecambah. seporsinya juga sama yaitu Rp.5000. biasanya di warung BU SURA, pesanan rujak dan tahu lontong dibungkus untuk dimakan dirumah atau sebagai hidangan untuk tamu dan jarang sekali dimakan ditempat.

3. Es Dawet Cab Tempurejo

Gambar : Dokumentasi Penulis

Es dawet ini berada dipinggir sawah sehingga asri. Lokasinya yaitu dijalan tempurejo, Cangkring Curahrejo.  Yang unik dari dawet ini yaitu karena diwadahi gentong dan mangkok nya berasal dari batok kelapa sehingga terkesan khas dan ala-ala zaman dulu. Es dawet ini terdiri dari dawet dan kuahnya yang terbuat dari gula merah plus ditambah es batu. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline