Lihat ke Halaman Asli

Reni D. Octaviani

Dosen (DOyan SENyum, bisa juga DOyan SENdirian, tapi tidak DOyan SENsasi ;)

Kemasan Makanan yang Aman untuk Satwa Liar dan Lautan

Diperbarui: 12 April 2023   04:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Masih ingat dengan tulisan tentang Notpla? Notpla, perusahaan startup yang memenangkan hadiah Tom Ford Plastik Innovation Prize karena menciptakan kemasan yang dapat dimakan? Perusahaan ini berbasis di London yang terinspirasi dari cara alam mengemas cairan, memiliki misi untuk menghilangkan sampah plastik dengan memelopori pengemasan membran alami yang menggunakan rumput laut sebagai alternatif dari plastik sekali pakai.

Namun, Notpla bukan satu-satunya perusahaan yang mendapatkan reward karena kepedulian dengan alam. Perusahaan yang menjadi juara kedua dari lomba tersebut adalah Zerocircle, sebuah perusahaan yang berbasis di India yang membuat bahan kemasan yang aman bagi satwa liar dan lautan. Dan lagi-lagi bahan yang digunakan untuk kemasan tersebut adalah rumput laut. Rumput laut adalah sumber daya alami dan regeneratif yang tidak membutuhkan tindakan manusia untuk berkembang biak, tidak seperti tanaman darat lainnya. Rumput laut tidak membutuhkan tanah yang subur. Rumput laut tidak membutuhkan lahan. Tidak membutuhkan setetes pun air tawar.

Zerocircle telah membudidayakan rumput laut secara lokal yang diolah sedemikian rupa sehingga tidak akan larut di lautan setelah digunakan. Zerocircle bermaksud untuk menciptakan bio-alternatif untuk produk yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari dan memungkinkan untuk menciptakan solusi yang benar-benar terintegrasi, dan tidak menghasilkan limbah.

Zerocircle mengklaim bahwa produk mereka dirancang untuk terurai seperti organisme hidup lainnya, tidak meninggalkan apa-apa selain kompos. Tidak seperti alternatif lain yang berbasis bio, produk Zerocircle terurai menjadi senyawa yang ramah lingkungan, tanpa meninggalkan mikro plastik. Kuncinya adalah pada rumput laut yang sederhana dan tidak berbentuk.

Hal ini tentunya dapat menyelamatkan satwa liar dan laut yang sering mendapatkan kecelakaan atau mati akibat dari sampah plastik yang dibuang sembarangan oleh manusia yang tidak bertanggungjawab.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline