Lihat ke Halaman Asli

Vill dan Moon

Diperbarui: 26 Juni 2015   12:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Vill : WATAAA!!!
Moon : KYAAA!!!

Vill : Hehehehehe.
Moon : …

Vill : Selamat pagi!
Moon : …

Vill : Hahaha! Wajahmu itu. Haha—
Moon : Diam! Kau terlambat.

Vill : Aku?
Moon : Ya! Kau yang mengajak bertemu di sini, tapi kau sendiri yang terlambat!

Vill : Ah, kau yakin aku terlambat?
Moon : Apa aku yakin?! Demi Tuhan!

Vill : Coba lihat dulu itu, Sayang. Matahari belum lebih tinggi daripada pucuk cerobong rumahmu.
Moon : Dilihat dari mana, Idiot?

Vill : Tentu saja dari sini.
Moon : Mmm … silau.

Vill : Begini melihatnya.
Moon : Jangan dekat-dekat!

Vill : Ck.
Moon : Sana!

Vill : Hehe.
Moon : Ayam merahku sudah berkokok tiga kali, dan kambing belangku sudah mengembik lima kali.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline