Lihat ke Halaman Asli

Putri Awaliyah mawar

UIN SMH BANTEN

Pe'er (Pokok Edukasi Rumah) sebagai Inovasi Pengelolaan Pembelajaran untuk Meningkatkan Belajar Anak Usia Dini

Diperbarui: 21 Januari 2021   16:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di era pandemi Covid-19 ini pembelajaran secara daring menuntut guru untuk mampu berinovasi dalam melaksanakan pembelajaran. 

Pembelajaran seharusnya dirancang agar membawa peserta didik ke pengenalan nilai secara kognitif, afektif, dan praktek secara nyata. Kebijakan belajar dari rumah sangat berdampak pada proses pembelajaran di jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD). Sebab anak-anak usia dini belum bisa menggunakan teknologi digital tanpa bantuan orang tua.

Cara penyampaian pembelajaran adalah dengan menggunakan metode daring dan luring. Beberapa guru PAUD telah melaksanakan pendidikan dalam semester ini dengan menerapkan beberapa strategi pembelajaran dengan daring yaitu melalui sistem WhatsApp grup, dari whattsapp grup segala informasi terkait pembelajaran disampaikan pendidik kepada murid dengan menggunakan handphone para wali murid. Penyampaian pembelajaran dan tugas bisa disampaikan lewat WA grup ke anak. 

Karena pembelajaran daring yang mengalami banyak kendala maka harus dicari pemecahannya. 

Maka dengan solusi pemecahan yaitu dengan melakukan pembelajaran luring dari rumah ke rumah. Metode ini diharapkan menjadi metode yang menutup kekurangan metode daring. Metode luring dilakukan dengan datang ke rumah siswa untuk memberikan materi pembelajaran dengan menerapkan aspek afektif kognitif dan motorik anak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline