Airlangga Sucipto Buyarkan Kemenangan Gresik United (sumber gambar: bola.com)
Duo tim pesakitan saling bentrok di Lamongan dalam lanjutan Gojek Traveloka Liga 1 pekan ke 16 menempati markas Persela Lamongan Stadion Surajaya Lamongan Jawa Timur pukul 18.30 WIB tayang di tv one.
Sejak awal laga kubu Gresik United tampil greget kontra tamunya Sriwijaya FC menampilkan permainan menyerang, namun masih menemui kebuntuan. Serangan menohok pertahanan SFC bobol menit ke 9 melalui sepakan deras Yusuf Effendi dan menghasilkan gol cepat untuk Persegres Gresik United. Skor sementara 1-0.
Sebagai tim yang pernah merasakan beberapa gelar bergengsi di tanah air, merasa tersengat atas gol cepat Gresik United. Laskar Wong Kito tampil ngotot menekan hingga titik darah penghabisan, namun masih kandas dikaki anak asuh Hanafi. Gempuran deras dialncarkan SFC melalui duet maut Brazil Beto dan Hilton, akan tetapi belum menemui titik temu.
Menjelang detik-detik babak pertama berakhir, kemelut didepan gawang tim Persegres Gresik United, terjadi pelanggaran dikotak terlarang. Laskar Wong Kito berpeluang membalas gol melalui titik pinalti. Alberto Goncalves yang mengambil tendangan pinalti, gagal menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga skor tetap tidak berubah 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Masuk fase babak kedua Gresik United tampil monoton, membosankan. Sedangkan SFC mencoba mengurung lini belakang Gresik United. SFC masih terus berusaha keras untuk membongkar solidnya pertahanan Gresik United. Peluang diperoleh Hilton usai menerima umpan manis rekan satu negaranya Beto, akan tetapi bola sepakannya masih melebar dari gawang. Serangan Sriwijaya FC sejauh ini mampu diredam skuat Laskar Joko Samudro. Kartu kuning harus diterima Firdaus Ramadhan lantaran melanggar pemain SFC.
"Andai Gresik United mampu mempertahankan kemenangannya di Stadion Surajaya milik Persela Lamongan, tentu akan terus meminjam rumput Lamongan." Kira-kira seperti itu pendapat mereka akan mahalnya sebuah kemenangan.
Masuknya Tijani Belaid dan Airlangga Sucipto pada menit 60 banyak membawa perubahan irama permainan, semakin garang, atraktif dan berani mengambil bola dari penguasaan pemain lawan. Asa Gresik United meraih kemenangan nyaris terwujud di menit ke-82. Teja Paku Alam gagal menangkap bola dengan sempurna sepak pojok Jusmadi, dan bola yang selanjutnya membentur Gilang Ginarsa mengarah ke gawang. Beruntung Rachmad Hidayat bisa menghalau bola.
Sriwijaya FC sudah sepatutnya berterima kasih kepada super-sub, Airlangga Sutjipto, mantan striker Persib Bandung ini berhasil menyambut sundulan Yanto Basna dengan menanduk ke arah kanan Aji Saka. Laga pun dituntaskan dengan skor imbang 1-1 juga harus berbagi satu poin. Tambahan satu angka membuat Gresik United menempati posisi 17 setelah mereka mengumpulkan poin 9. Sementara Sriwijaya FC tetap tertahan di peringkat 15 dengan koleksi 18 poin.
Makassr, 25 Juli 2017