Lihat ke Halaman Asli

Philip Manurung

TERVERIFIKASI

Pengajar

Saat Puasa, Perampok Mengintai di Luar Bank

Diperbarui: 8 Mei 2019   06:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Sumber: healingmag.com

Masih segar dalam ingatan saya ketika dulu masih sering mendampingi (supervising) rekan-rekan salesman menjalankan rutenya waktu bulan puasa. Dari mereka saya banyak mendengar cerita-cerita seru bak film-film Hollywood. Hidup mereka yang keras seperti dunia wild wild west.

Hidup mereka yang keras seperti dunia wild wild west.

Seorang bercerita, sekali waktu dari kaca spion ia melihat sebuah sepeda motor RX-King membuntuti mobil boks mereka. Waktu itu ia dan rekannya sedang dalam perjalanan pulang ke kantor di jalan lintas Timur Sumatera. Kiri dan kanan hanya ada perkebunan sawit.

Ia menyadari kesalahannya: mereka pulang terlalu sore. Sementara di mobil mereka tersimpan uang tunai berjumlah Rp 40 juta hasil penjualan hari itu. Padahal, dalam briefing pagi, supervisor mereka telah mengingatkan untuk mengurangi penjualan secara tunai.

Tanpa pikir panjang, ia larikan mobil secepatnya agar keluar dari wilayah perkebunan itu. Pedal gas ditampar sampai habis. Para penguntit terpacu. Kejar-kejaran ala Hollywood tak terhindari.

Pedal gas ditampar sampai habis. Para penguntit terpacu. Kejar-kejaran ala Hollywood tak terhindari.

Dengan tangkas berkali-kali ia membanting setir secara zig zag untuk menghalangi RX-King mendahului. Hampir setengah jam seperti itu. Syukur, akhirnya mereka menemukan sebuah kantor Polsek. Motor King mendadak hilang dari kaca spion.

Sudah menjadi rahasia umum, besarnya perputaran uang di bulan Ramadan memancing penjahat-penjahat kambuhan keluar dari sarangnya. Ironis dan cukup disesalkan. Sebab, seharusnya bulan puasa diisi dengan aktivitas-aktivitas orang saleh yang mendatangkan berkah.

Masa Ramadan hingga menjelang Lebaran merupakan periode yang rawan kejahatan, terutama berkaitan dengan perbankan, Pegadaian, atau money-changer. Para perampok memiliki insting khusus untuk membedakan, yang mana keluar dari gedung menarik uang, dan yang mana baru menyetor uang.

Para perampok memiliki insting khusus untuk membedakan, yang mana keluar dari gedung menarik uang, dan yang mana baru menyetor uang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline