Lihat ke Halaman Asli

Nurwendo Haricahyadi

Anak Kolong Yang Gemar Menulis

Batu Biduri Bulan

Diperbarui: 20 Oktober 2021   11:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Dokumen pribadi 

Sudah cukup lama saya ingin memiliki Batu Biduri Bulan namun saya jarang menemukan lapak yang menjual batu Biduri Bulan tersebut, baik lapak di pasar batu akik maupun lapak online.

Kalaupun ketemu, nilai jualnya yang selangit dan jenis batu Biduri Bulan yang bukan menjadi keinginan saya untuk memilikinya.

Namun hari itu tepatnya Selasa, 9 Juni 2020, saya mengunjungi lapak online yang sudah menjadi langganan saya.

Lapak yang berdomisili di kota Semarang ternyata menjual jenis batu Biduri Bulan yang selama ini saya cari. 

Ada berbagai ukuran batu cincin namun kebanyakan berukuran dimensi kecil.

Setelah memilah milih dan mendapat jaminan bahwa batu Biduri Bulan ini asli dan natural maka saya memutuskan untuk memilih batubcincin Biduri Bulan yang berdimensi 20 mm x 15 mm dan ukuran tersebut adalah yang paling besar.


Dua hari berselang, batu cincin Biduri Bulan yang saya beli sudah mendarat di rumah.


Batu Biduri Bulan atau juga disebut dengan moonstones ini merupakan salah satu jenis
batu mulia yang memiliki ciri khas yaitu motif yang terlihat mirip dengan batu akik putih
susu.


Namun yang membuat jenis batu Biduri Bulan terlihat menarik dan tampil beda dengan jenis batu akik yang lain yaitu batu Biduri Bulan memiliki kemampuan untuk
mengeluarkan bias cahaya biru yang terpancar dari dalam batu yang berwarna putih seperti halnya sinar cahaya dari bulan di waktu malam sehingga batu Biduri Bulan memiliki kesan batu yang misterius dan bernuansa mistis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline