Banyuwangi merupakan sebuah kabupaten paling ujung timur pulau Jawa. Tak heran Banyuwangi memiliki keindahan bentang alam mulai dari gunung, pantai, taman Nasional dan beberapa peninggalan-peninggalan sejarah serta kekayaan budayanya. Di Banyuwangi terdapat Taman Nasional Alas Purwo. Taman Nasional Alas Purwo menyimpan keindahan dan keanekaragaman hayati satwa langka. Taman Nasional Alas Purwo memiliki beberapa pantai tersembunyi yang menyimpan keindahan dan kelestarian alam yang memukau. Salah satu pantai yang paling terkenal adalah Pantai Pancur. Pantai Pancur berada dalam kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Nama Pantai Pancur memiliki arti filosofis tersendiri dimana Pancur berasal dari aliran sungai air tawar yang mengalir kemudian berakhir ke pantai berupa air terjun kecil.
Ketika tiba di Pantai Pancur maka wisatawan akan disuguhi pantai dengan pasir yang masih berwarna putih dan air yang masih berwarna biru. Banyak bebatuan karang dan bebatuan yang sudah dimakan lumut apabila mengalami pasang surut pantai. Selain bebatuan terdapat karang-karang dan tebing-tebing serta dahan-dahan di sekitar tepi pantai. Disekitar Pantai Pancur hanya dikelilingi hutan-hutan taman Nasional.
Gambar tebing Pantai Pancur Sumber: dokumentasi pribadi
Untuk masuk ke Pantai Pancur para wisatawan harus melalui pos Penjagaan Rowobendo gerbang utama masuk ke Taman Nasional Alas Purwo. Tiket untuk masuk seharga Rp. 5000 per orang sedangkan untuk wisatawan asing seharga Rp. 150.000 per orang. Jarak Pantai Pancur memiliki garis pantai sepanjang 2 Km. Sekitar 2 Km ke utara wisatawan bisa menemukan Gua Istana dan Danau Srengenge. Tidak jauh dan bibir pantai terdapat tempat untuk berkemah. Di Pantai Pancur memiliki beberapa fasilitas yang disediakan untuk wisatawan yaitu terdapat persewaan kapal, lahan parkir, tempat penginapan, tempat makan, kamar mandi umum, mushola. Jam buka dari Taman Nasional Alas Purwo adalah 24 jam.
Ketika mengunjungi Pantai Pancur maka wisatawan diharapkan membawa transportasi pribadi dikarenakan mulai dari pos Rowobendo terletak jauh baik dari Taman Nasional Alas Purwo dan Pantai Pancur itu sendiri. Apakah sobat Kompasiana tertarik untuk berkunjung ke Pantai Pancur?