Lihat ke Halaman Asli

Nur Azizah

Mahasiswa UIN Saifuddin Zuhri Purwokerto

Harga Jahe Terus Menurun, Mahasiswa KKN UIN Saizu Purwokerto Adakan Pelatihan Pembuatan Serbuk Jahe

Diperbarui: 25 Agustus 2023   09:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Harga Jahe Terus Menurun, Mahasiswa KKN UIN Saizu Purwokerto Adakan Pelatihan Pembuatan Serbuk Jahe

Harga Jahe Terus Menurun, Mahasiswa KKN UIN Saizu Purwokerto Adakan Pelatihan Pembuatan Serbuk Jahe

Mahasiswa KKN UIN Saiffudin Zuhri (SAIZU) Purwokerto kelompok 173 mengadakan pelatihan pembuatan serbuk jahe bagi kader penggerak PKK dan ibu-ibu rumah tangga di Desa Penakir, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang pada hari Kamis, 24 Agustus 2023.

Kader PKK Desa Penakir, Bu Bekti mengatakan sangat mendukung diadakannya kegiatan ini karena bertujuan untuk melatih keterampilan warga dalam mengolah tanaman jahe menjadi produk yang memiliki nilai jual tinggi, terlebih tanaman jahe di Desa Penakir  rendah harga jualnya karena masyarakat hanya menjualnya secara mentah dan belum dapat mengolah produk buatan dari jahe, sehingga tanaman jahe yang tidak laku dijual, dibiarkan saja hingga busuk.

Jahe merupakan tanaman obat berbatang semu yang berasal dari Asia Pasifik dan dimanfaatkan sebagai bahan minuman, bumbu masak, bahkan sebagai obat tradisional. Jahe diracik menjadi serbuk agar lebih mudah untuk dikonsumsi oleh para kalangan, selain itu dengan diprosesnya jahe menjadi serbuk jahe maka pemasaran menjadi lebih mudah dan lebih luas.

“Pelatihan pembuatan serbuk jahe oleh tim KKN UIN Saiffudin Zuhri ini sangat bagus, karena mewadahi ibu-ibu rumah tangga untuk memiliki keterampilan”, ujar Bu Yuli Ketua RT 03.

Adapun proses pembuatan serbuk jahe cukup mudah, pertama dimulai dengan mencuci jahe secara bersih. Kedua, dihaluskan dengan cara diparut atau dapat dihaluskan dengan menggunakan blender. Ketiga, disaring untuk memisahkan air dan ampas dari jahe, dilanjutkan dengan mengendapkan air jahe dari tepung atau aci hasil perasan selama sepuluh menit. Keempat, air jahe dimasak dengan campuran gula, kapulaga, sereh, dan kayu manis hingga mengental dan berbentuk seperti pasir.

Dengan diadakanya pelatihan serbuk jahe ini, tim KKN UIN Saifudin Zuhri kelompok 173 berharap agar pembuatan serbuk jahe dapat dilakukan secara rutin, bahkan produknya dapat diperjualbelikan di pasaran luar dengan tujuan akhir meningkatkan perekonomian keluarga, khususnya bagi ibu rumah tangga di Desa Penakir.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline