Lihat ke Halaman Asli

Adhi Nugroho

Blogger | Author | Analyst

Sahur Keliling, Hiburan Masa Kecil yang Tak Biasa Lagi

Diperbarui: 7 April 2023   23:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sahur keliling (sumber: Kompas.com/Syahrul Munir)

“Bu, sahur nanti, aku keliling sama temen-temen, ya!”

Dahi Ibu mengernyit. Tatapannya bimbang. Ia sadar, anak lelaki semata wayangnya mulai beranjak remaja. Tahun ini sudah naik kelas enam. Bermain di jalanan bersama teman-teman sudah menjadi bagian dari keseharianku belakangan ini.

Tak terkecuali di bulan Ramadan. Sore main bola, malam tarawih bareng anak kampung sebelah. Konsol gim 16 bit merk SEGA yang dua tahun lalu jadi kado ulang tahunku, lama-lama mulai jarang tersentuh.

Kebimbangan Ibu bukan tanpa alasan. Sebagai orangtua, Ibu wajib menjaga keselamatan anak-anaknya. Termasuk keselamatanku. Memberi buah hati izin bermain di jalan saat dini hari bukanlah perkara gampang. Jelas saja, Ibu khawatir.

“Cuma di pos ronda, kok. Deket,” kataku meyakini Ibu. Parasku memelas.

Ibu masih terdiam. Seperti sedang menimbang-nimbang. Berhitung-hitung, apakah izin sahur keliling pantas diberikan. Di hadapannya, aku masih memasang tampang memelas.

Semenit berlalu, akhirnya Ibu buka suara.

“Sama siapa aja?” tanya Ibu.

“Sama Rahmat, sama Randi, sama Ato,” jawabku.

“Ya, sudah. Tapi jam empat udah balik ke rumah, ya.”

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline