Lihat ke Halaman Asli

Memanfaatkan Waktu

Diperbarui: 6 Oktober 2022   21:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buku SPK (Dokpri)

Ngainun Naim

Jarum jam menunjukkan pukul 05.00 WIB. Sebuah mobil hitam parkir di depan lobi Hotel Nava Tawangmangu Karanganyar. Sopir dengan kaos hitam, celana selutut dan bertopi hitam itu keluar.

"Pak Marno ya", saya menyapa duluan.

"Iya Pak. Dengan Pak Naim ya?", tanyanya.

"Betul Pak", jawab saya.

Pak Marno dengan sigap segera memasukkan tas saya ke bagian belakang mobil. Saya menaksir usianya sepantaran dengan saya. Setelah barang masuk, mobil meluncur perlahan di pagi buta menuju Bandara Adi Soemarno Solo.

Agenda perjalanan pada Selasa 27 September 2022 ini terbilang mendadak. Ini merupakan sebuah pilihan yang tidak mudah tapi ya harus dijalani. Semoga saja apa yang saya lakukan bernilai ibadah.

Sepanjang perjalanan kami berbincang tentang banyak hal. Perbincangan yang awalnya basa-basi akhirnya menelisik masuk ke ruang refleksi. Tentang betapa hidup itu penuh makna. Tentang betapa tanpa terasa kita ini telah beranjak menua dengan uban yang tidak bisa lagi ditolak.

Perbincangan ini telah menyadarkan saya untuk terus berbenah. Saya masih jauh dari kata baik. Justru karena itulah saya harus terus memperbaiki diri. Ibadah harus terus ditingkatkan.

Pukul 06.35 WIB kami sampai di Bandara Adi Soemarno Solo. Saya sampaikan terima kasih atas kebaikannya mengantarkan saya ke bandara di pagi buta. Tanpa beliau, mungkin saya belum bisa melakukan perjalanan.

Waktu yang tersedia untuk saya cukup longgar sebelum pesawat mengantarkan saya ke Jakarta. Saya ingin memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Aktivitas yang pertama saya lakukan adalah mencari kantin untuk sarapan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline