Lihat ke Halaman Asli

Nadia Intan Umari

aku adalah nadia

Rendahnya Minat Pembelajaran Bahasa Inggris yang Dianggap Sulit untuk Dipelajari

Diperbarui: 3 September 2021   06:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

“cintailah Bahasa kita, yaitu Bahasa Indonesia, tidak usah menggunakan Bahasa yang tidak dipahami banyak orang.”

Seringkali terdengar ucapan seperti itu, saat saya mencoba berbicara menggunakan bahasa inggris di depan banyak orang. Banyak orang yang memandang aneh, mengolok-olok, dan mereka mematahkan semangat saya, dengan kalimat “cintailah Bahasa Indonesia.”

Ya, saya cinta Indonesia, tapi bukan berarti saya tidak boleh mempelajari Bahasa Inggris. Dari beberapa kalimat yang selalu diucapkan ketika saya mencoba menggunakan bahasa inggris, mulai timbul beberapa pertanyaan di otak saya, “mengapa mereka tidak mempelajari bahasa inggris juga? Agar kita mampu berkomunikasi dengan baik?”. Tetapi dengan melihat penilaian mereka terhadap bahasa inggris yang dianggap sulit untuk dimengerti, membuat persenan angka terhadap minat untuk belajar bahasa inggris menjadi sangat kecil sekali.

Berdasarkan pengalaman saya dalam mempelajari bahasa inggris, saya mencoba untuk mengumpulkan alasan-alasan yang membuat minat untuk belajar bahasa inggris itu rendah. Contohnya seperti :

1. Kesulitan dalam menghapal kata

Contoh yang bisa kita ambil adalah saat kita mendengarkan lagu barat. Mengikuti irama music dan melihat teks lirik yang disajikan, kita dengan mudah mengikuti setiap kata yang dinyanyikan. Tetapi ketika tidak menggunakan teks lirik, kita mungkin kesulitan untuk meyanyikannya. Itulah mengapa dibutuhkan konsentrasi saat kita mencoba menghapal beberapa teks.

2. Pengucapan yang berbeda dengan tulisan

Banyak sekali kata-kata yang pengucapannya sangat berbeda dengan penulisannya. Itulah yang membuat bahasa inggris dinilai sebagai bahasa yang sulit dipahami, karena tulisan yang berbeda dengan pengucapannya. Itulah mengapa dicipatakannya kamus, untuk membantu kita memahami beberapa kata yang tidak kita mengerti. Atau mungkin bisa juga dengan menonton film barat dan menyalakan subtitle yang berbahasa inggris-indonesia, jadi dapat lebih mudah dipahami.

3. Terdapat perbedaan kata tetapi memiliki penyebutan yang sama

Contohnya ketika kita mengucapkan, two, too, to. 3 kata ini adalah kata yang berbeda artinya, tetapi memiliki pengucapan yang sama. Oleh karena itu, kita dituntut untuk mengerti konteks dari setiap pembahasannya agar tidak salah menggunakan ata mengerti setiap kata yang diucapkan.

4. Rasa takut akan kesalahan ketika menggunakan bahasa inggris,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline