Lihat ke Halaman Asli

M Yusuf Alamudi

orang biasa yg ingin berbagi ilmu

Dilan dan Milea Edisi Dimsum Mbledos Surabaya

Diperbarui: 10 Agustus 2019   19:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliner. Sumber ilustrasi: SHUTTERSTOCK via KOMPAS.com/Rembolle

Malam itu, istri menjemput ke kantor, kebetulan motor masuk ke bengkel gara-gara telat ganti oli dan juga bagian gear rusak, maklum motor usia 11 tahun, pemberian dari Almarhum Aby saya. Motor diperbaiki di bengkel rumah ibu saya di daerah simolawang, kebetulan saya ingin menengok perbaikan motor. Jam 7.30 malam saya di WA oleh istri, dijemput di kantor sekitar jam 8 malam, kemudian juga makan malam dimsum, katanya istri lagi pengen makan dimsum. 

Perjalanan menuju ke rumah simolawang, melewati Merr Jl.Dr Ir Soekarno menuju arah Jembatan Suramadu. Di sebelah kanan dan kiri jalan banyak penjual makanan, mulai dari kaki lima sampai dengan pujasera dan juga resto. Dengan bergaya memakai jaket jeans ala Dilan, saya bergegas ke motor dan dibonceng istri menuju TKP yaitu dim sum mbledos. Dimsum mbledos di sekitar Merr merupakan Dimsum harga kaki lima, rasa bintang lima, sehingga tempat selalu ramai dikunjungi. 

Perjalanan dari kantor ke dim sum mbledos sekitar 20 menit, Istri memarkir motor kesayangannya Vario 125, pesan tempat, istri memesan dim sum, sebagai Dilan harus nurut dengan Milea. Tidak sampai 10 menit, dim sum rebus dan goreng sudah tersaji di meja, diiringi dengan es teh manis dan air mineral. Di Dim Sum Mbledos juga tersaji mie tarik dengan berbagai macam pilihan kuah dan topping. Selain itu juga, pembuatan mie tarik juga ada, sehingga menarik untuk dilihat dan divideokan.

            Selain pertunjukan membuat mie tarik, suasana tempat dimsum mbledos juga menarik dengan suasana warna serba merah, ornamen negara tirai bambu dan kung fu panda membuat Dilan dan Milea alias saya dan istri makin romantis, di atas meja juga terdapat lilin, sehingga suasana seperti masa pacaran, dunia milik berdua. menikmati berbagai macam dimsum yang sudah dipesan, rasanya memang mantap dan harga yang tidak terlalu mahal, setelah membayar di kasir, kami pun juga membungkus dimsum untuk dibawa pulang, tak lupa membayar parkir.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline