Lihat ke Halaman Asli

Murni Oktarina

Inspektorat Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir

Renjana Semu

Diperbarui: 7 April 2016   10:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rindu itu sehitam jelaga
Garis abstrak merenda dahaga
Entah… hanya entah yang kutahu
Saat hambar meraja kalbu

Rasa pernah menguat sukma
Senyuman pernah menjadi irama
Bahkan… mozaik rasa itu pernah merindu
Ketika renjana yang dirasa bukanlah semu

Namun siang akan terganti malam
Terang pun suatu saat akan menjadi kelam
Sebuah kisah tiada yang abadi
Dan kini hadirlah renjana semu menghiasi

Bukan sebilah salah membelah meredam
Ini hanya sebingkah ketidakmengertian mendalam
Tangan melemah ‘tuk menggenggam janji
Dan serpihan rasa semu terpatri di hati




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline