Lihat ke Halaman Asli

Munizar

Seorang pelajar yang masih haus akan ilmu

Kompasiana Surganya Para Penulis

Diperbarui: 30 Oktober 2017   12:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Hidup dengan kemewahan tidak semua orang bisa bahagia dan bebas dari pikiran kacau balau. Bisa saja dengan kemewahan itu, membuat seseorang lebih tertekan dan jiwanya selalu gundah gulana. Bagaimana tidak, kemewahan itu akan menjadi ancaman buat diri dan orang lain, jika tidak diperuntukkan pada semestinya. Sebaliknya dengan kehidupan serba sederhana bisa menjadi seseorang itu melebihi kesenangan dan ketentraman jiwanya dengan seorang raja dan pangeran.

Dunia akan hancur, manusia akan mati, kiamat pasti ada. Oleh karenanya, jika kehidupan ini dinikmati, maka akan indah. Kenikmatan dunia hanya sesaat tapi menyebabkan banyak dari orang-orang tergiur dan terhipnotis. Sehingga dirinya lupa, apa yang mesti dikerjakan. Meresapi dunia bukan hanya dengan duduk santai tanpa ada sesuatu yang harus dikerjakan, tapi meresapi dunia itu dengan melakukan sesuatu yang menyebabkan dirinya bahagia didunia dan diakhirat.

Manusia akan mati bila waktunya, tulisan akan kekal selama-lamanya, maka tulislah sesuatu yang menyebabkan kita bahagia didunia dan diakhirat. Kompasiana adalah media menulis dan berbagi informasi serta pengalaman kompasioner dalam kesehariannya.

Saya adalah pemula dan masih sangat kekurangan dalam hal menulis, mulai dari kata-kata yang belum sebagus kompasioner lainnya hingga tulisan yang masih jauh dari kesempurnaan. Harapan akan sirna, capaian pun tak akan terwujud, tanpa ada landasan dan niat yang kokoh, apapun itu, harus dibekali dengan konsep dan perspektif niat yang mendukung dalam hal menulis. teruslah berenang dalam lautan kompasiana karena kompasiana adalah lautnya para penulis.

Selamat ulang tahun kompasiana, semoga kompasiana terus jaya dan terus berkiprah dalam kemajuan bangsa. dengan adanya kompasiana, seseorang dengan mudahnya menuai kreatifitas menulis, pengalaman mereka dan ilmu yang mereka miliki akan terus dibagi dan dibaca oleh ribuan orang dikompasiana ini.

Tidak ada pengalaman yang harus saya sampaikan pada hari ulang tahun kompasiana kali ini, kekurangan ilmu dan masih baru disini, menyebabkan saya seakan kucing yang kurus dan kotor, yang selalu dibenci oleh manusia. Tapi yang namanya manusia, hal itu tidak lah sama dengan seekor binatang. 

Pengalaman itu adalah perjalanan hidup yang dialami manusia dengan berbagai macam rintangan dan kisah. Jika itu namanya pengalaman, maka semua orang wajib punya cerita hidupnya masing-masing. Saya juga, pengalaman demi pengalaman, ada kalanya senang, susah,gundah, dikumpulkan dan diikat menjadi satu. Pengalaman yang bagus itu, akan membangkit dan memotivasi orang lain dalam hal menulis, pengalaman berputus asa dan ratusan pengalaman buruk lainnya akan menjadi pisau dan boom yang memutuskan dan menghancurkan harapan orang lain dalam menulis.

Ketika masih duduk di bangku SMA, saya kepengen banget suatu hari bisa menjadi penulis bak mereka yang sudah sukses diluar sana. Keinginan itu terus terbelunggu dalam sanubariku kala itu. Hingga suatu ketika, guru yang mengajari bahasa indonesia memberikan tugas nulis puisi. Disitulah pengalaman pertama tentang nulis hingga sampe jumpa dengan kompasiana.

Happy birth day kompasiana




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline