Lihat ke Halaman Asli

Ibra Alfaroug

TERVERIFIKASI

Dikenal Sebagai Negara Agraris, Namun Dunia Tani Kita Masih Saja Ironis

Idealisme antara Pernyataan dan Kenyataan

Diperbarui: 5 Desember 2022   13:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrated By: merdeka.com

Mereka yang dulu biasa saja, saat ini malah menjadi sosok yang luar biasa. Mereka yang dulu kuanggap luar biasa, sekarang malah terjebak pada situasi yang tidak biasa dan bisa. Zaldychan

Pernah-kah kita menemukan atau mendengar istilah idealisme? Membaca penggalan kata "saya ini idealis loh, tidak mungkin akan melakukan tindakan seperti itu, karena sangat bertentangan dengan idealisme saya."

Nah, melansir dari KKBI online, kata idealisme berasal dari kata idealis yang memiliki tiga arti;

Pertama, aliran ilmu filsafat yang menganggap pikiran atau cita-cita sebagai satu-satunya hal yang benar yang dapat dicamkan dan dipahami

Kedua, hidup atau berusaha hidup menurut cita-cita, menurut patokan yang sempurna

Ketiga, aliran yang mementingkan khayal atau fantasi untuk menunjukan keindahan dan kesempurnaan meskipun tidak sesuai dengan kenyataan.

Jadi idealisme, seperti faham atau keinginan yang sesuai dengan ideal atau pakemnya.

Lanjut, idealisme lebih mengarahkan pada pendirian yang prinsip pada individu dengan dasar pemikiran atau keyakinan atas sesuatu yang dianggap benar.

Karakter yang kuat dalam berpegang teguh pada hal yang diyakini. Idealisme lekat dengan kepribadian seseorang, dalam sikap dan menilai sesuatu. 

Bahkan berani menolak atau bertentangan jika sesuatu hal dianggap tidak cocok dengan sebuah prinsip.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline