Lihat ke Halaman Asli

Ibra Alfaroug

TERVERIFIKASI

Dikenal Sebagai Negara Agraris, Namun Dunia Tani Kita Masih Saja Ironis

Pembelajaran Berpuasa di Bulan Ramadhan dan Bagaimana dengan Kita

Diperbarui: 8 April 2022   04:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrated by: icando.co.id

Berpuasa dibulan Ramadhan sudah tentu tak asing bagi kita umat muslim. Dan diketahui salah satu dari lima rukun Islam yang kita lakukan kurang lebih sebulan penuh satu kali dalam setahun.

Kelebihanya bulan Ramdhan dibandingkan dengan lain, selain perintah puasa juga terdapat banyaknya amalan-amalan jariah yang dapat kita kerjakan yang tentunya hanya ada pada bulan ini.

Sehingga amalan menjadi keutamaan tersendiri bulan Ramadhan, baik secara vertikal dalam konteks keimanan/ibadah kepadaNya karena banyak amalan yang bisa kita lakukan juga ada keistimewaan tersendiri dimata masyarakat, kebiasaan misalnya.

Seperti kebiasaan bak telah menjadi bagian tradisi dimasyarakat menyambut bulan suci ramadhan. Seperti adanya ragam tata cara/tata rupa yang menarik yang hanya terdapat dibulan puasa.

Lain daerah/wilayah lain juga tata cara menyambut bulan Ramadhan lho. Pernak pernik yang terjadi, mulai dari sebelum bahkan sesudah bulan ramadhan disambut dengan berbagai bentuk doa syukuran, ajang bersilaturahim dari rumah turun rumah, fakta mudik, ziara kuburan leluhur.

Didaerah penulis misalnya, kebisaan menghidupkan lilin atau lampu minyak pada malam hari menjelang masa akhir berpuasa, malam ke17 sampai jelang malam takbir raya. Biasanya lampu diletakkan didepan teras/belakang rumah.

Dipercayai bahwa arwah orangtua kita akan datang kerumah mengunjung anak-anaknya. Roh mereka ingin pulang untuk menjenguk para keluarga.

Disamping kebiasaan yang terjadi diatas, antusiasme masyarakat pun sungguh jelas berbeda dibulan lain kan. Anak-anak pun ikut sertamerasakan kegembiraan loh, ditandai dengan permainan obor, meriam bambu, bola api. Bentuk permainan mereka dibulan Ramdhan.

Nah, yang tidak kalah pentingnya selain itu yakni amalan yang bersifat ibadah dibulan ramadhan yang ada, dari amalan shalat tarawih, tadarusan, nuzul quran, malam lailatul qadr, zakat fitra dan sebagainya. Plus amalan yang pahalanya akan dilipat ganda kan.

Maka dengan banyaknya amalan ini tentunya merupakan keutamaan sendiri Ramdahan sebagai ladang amal, pundi-pundi pahala. Hingga diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline