Lihat ke Halaman Asli

Mohammad Hilmi

Rakyat Indonesia

Alasan Ular Tak Berkaki

Diperbarui: 22 Juli 2022   18:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ular, binatang bernama ilmiah Serpentes yang diklasifikasikan pada cabang Klade (Ophidia) yaitu segolongan reptilia-reptilia dengan atau tanpa kaki, bertubuh panjang, dan memiliki fisiologis yang sangat berbeda dengan kadal. 

Pada mulanya, ular adalah binatang terindah yang Allah ciptakan. Dahulu kala, ular memiliki kaki empat, sampai suatu saat Allah menghukumnya dengan menghilangkan keempat kakinya.

Kisah malang yang dialami si ular ini bermula dari iblis yang mempunyai dendam kesumat terhadap Nabi Adam, yang mana sebelum kehadiran Nabi Adam di surga Iblis adalah makhluk yang menjadi pemimpin para malaikat di surga.

Dendamnya menyeruak mana mana kalau ia diusir dari surga karena menolak perintah Allah untuk sujud kepada Nabi Adam sebagai bentuk penghormatan. Iblis berkilah, "Aku lebih baik daripada Adam. Engkau (Allah) ciptakan aku dari api sedang dia (Adam) Engkau ciptakan dari tanah."(QS. al-A'raf; {07}: 12).

Akhirnya, dengan rasa dendamnya iblis menyusun siasat guna menjebak Nabi Adam. Tapi sayang, sesampainya di pintu surga malaikat penjaga surga menolak kehadiran iblis. Siasat pertama gagal, iblis pun kembali dan mencari siasat lain.

Kemudian iblis memiliki siasat atau strategi lain yakni mendatangi seluruh binantang dan meminta bantuan mereka. Namun malang, semuanya menolak. Tetapi, keberuntungan bagi iblis, ternyata ia bertemu si ular. Iblis pun mulai membujuk si ular,"Bantulah aku memasuki surga! Imbalannya, aku akan melindungimu dari anak cucu Adam." Kata Iblis meyakinkan si ular.

Mendapat tawaran spesial, si ular menyanggupi dan mengiyakan. Ia kemudian memasuki surga dengan membawa iblis dalam mulutnya. Ular menempatkan diantara kedua taringnya.

Singkat cerita, iblis berhasil merayu Nabi Adam hingga Nabi Adam pun terjebak dengan memakan buah Khuldi, satu-satunya buah surga yang dilarang oleh Allah untuk dimakan.

Akhirnya, Allah memerintahkan Nabi Adam, Iblis, dan ular untuk turun ke bumi, "Turunlah kalian ke bumi! Kalian akan bermusuhan satu sama lain."

Kepada ular Allah murka seraya berfirman, "Engkau biarkan si laknat memasuki perutmu dan menipu hamba-Ku! Terkutuklah engkau dengan kutukan yang melenyapkan keempat kakimu dalam perutmu! Engkau tidak akan mendapat rezeki kecuali debu. Engkau adalah musuh anak cucu Adam dan mereka adalah musuhmu. Di mana engkau menjumpai salah satu dari mereka engkau akan menyiksanya. Dan bila mereka menjumpaimu, mereka akan memecahkan kepalamu." Wallahu A'lam.

Semua yang ada di jagat raya ini adalah takdir yang telah Allah tetapkan, dan semuanya pasti ada hikmah yang terkandung.

(Diambil dari beberapa sumber)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline