Lihat ke Halaman Asli

Inilah Fakta Menarik tentang Negeri 2 Nil

Diperbarui: 8 Oktober 2019   18:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://facebook.com/arifshie.priaboestoen/

Sepintas terdengar agak asing di telinga kita ketika mendengar negara yang bernama Sudan. Sudan itu dimana yaa? Secara geografis Sudan berbatasan dengan Mesir di utara, Laut Merah di timur laut, Eritrea di timur, Ethiopia di tenggara, Afrika Tengah di barat daya, Chad di barat, dan Libya di barat laut. 

Negeri 2 Nil adalah sebutan untuk Negara Sudan. Disebut Negeri 2 Nil, karena di Negara ini ada pertemuan dua sungai Nil, yaitu Nil Biru dan Nil Putih. Sudan juga nerupakan salah satu negara yang saat ini menjadi destinasi pelajar dunia untuk belajar agama dan bahasa Arab. 

Sebenarnya negara yang terletak di bagian utara benua Afrika ini banyak menyimpan cerita menarik. Disini penulis mencoba sedikit bercerita tentang Negri 2 Nil tersebut. 

Negeri 2 Nil ini memilik banyak destinasi wisata bersejarah yang sangat disayangkan jika kalian tidak mengunjungi nya. Karena selain kita belajar di dalam ruangan yakni kelas terkadang perlu di adakan nya observasi (penelitian) dan Negeri 2 Nil ini sangat cocok untuk di jadikan tempat penilitian bersejarah. 

Ibu kota Negara ini adalah kota Khartoum, dengan mayoritas penduduknya adalah Islam yang menganut madzhab Maliki dalam fiqih. Mayoritas masyarakat juga menganut serta mengamalkan tasawuf, banyak sekali tarekat-tarekat yang berkembang di tanah Sudan. Sehingga Negara ini mendapat julukan Negeri Seribu Darwis, karena begitu banyaknya tarekat yang berkembang.

Banyak taraket sufi yang berkembang di negeri ini, mulai dari tarekat Rifa'iyyah, Naqsabandiyah, Khotmiyyah dsb. Dari sekian banyak nya tarekat yang berkemban, ada 5 tarekat yang mempunyai banyak pengikut di tanah Sudan yaitu; 

1)    Tarekat  Al-Qadiriyyah: Al-Qadiriyyah adalah urutan yang paling tersebar luas serta masyhur di Sudan. Tarekat Ini didirikan oleh Syekh Abdul Qodir Al jailani di Baghdad, pada abad 12 dan mulai diperkenalkan ke masyarakat  Sudan oleh Syekh Tajuddin 

2)     Tarekat Al-Samaniyya: Tarekat ini merupakan sebuah cabang dari tarekat al-Qadiriyyah,  tarekat Al samaniyya didirikan oleh Syekh al-Samani sekarang makan beliau berada  di Madinah. Melalui dakwah Sayyid Ahmad Tayyib Waddal Bashir lah tarekat ini bisa berkembang hingga saat ini di tanah Sudan.  

3)    Tarekat  A-Shadziliyyah : Tarekat ini didirikan oleh Syekh Imam Abu Hassan al-Shadzili, ajaran serta penyebaran tarekat  al-Shadziliyyahh di Sudan sebelum pemerintahan negara Funj, melalui Syekh Khojali Abdurrohman 

4)  Tarekat  Al-Tijaniyya : Tarekat ini didirikan oleh Sayyidi Syeikh Ahmad attijani di negara Maghrib/Maroko. tarekat ini sampai di tanah Sudan pada pertengahan abad ke-19 melalui Syekh Ahmad Mukhtar

5) Tarekat Al-Mirghaniyyaahh : Tarekat ini biasa juga disebut tarekat al-Khatmiyya, tarekat al-Mirghaniyya merupakan cabang dari tarekat Naqsybandiyya dan tarekat al-Shazaliyya . Tarekat ini didirikan pada awal abad 19 oleh Sayyid Muhammad Utsman al-Mirghani dan bermukim di Sudan pada akhir pemerintahan negara Funj melalui Sayyid Ali Mirghani. Beliau di utus guru nya yang berada di Mekkah untuk menyebarkan dakwah nya ke tanah Sudan, guru beliau bernama Syekh Ahmad Bin Idris 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline